Ia menegaskan, Center Padang sudah terlibat dalam uji klinis sejak fase 2 dan berlanjut ke fase 3 dengan jumlah relawan sebanyak 1.725 dari total 4.050 orang. “Jumlah relawan ini merupakan proporsi terbanyak dari seluruh center di Indonesia,” jelasnya melalui siaran pers, Jumat (14/10/2022).
Menurutnya, keberhasilan rekrutmen relawan dalam jumlah besar ini tentu saja tidak lepas dari usaha para kader serta rekan-rekan Babinkamtibmas di bawah komando Kapolres Padangpariaman AKBP M Qori Oktohandoko. “Dalam hal ini, para peneliti berperan sebagai pelaksana uji klinis vaksin IndoVac untuk usia dewasa, yaitu 18 tahun ke atas,” sebutnya.
“Pencapaian ini dapat diraih berkat dukungan berbagai pihak lintas sektoral. Kami mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terlibat,” imbuhnya.
Sebagai informasi, saat ini sedang berlangsung uji klinis vaksin indoVac untuk usia remaja (usia 12 sampai dengan 17 tahun), dengan center yang terlibat yaitu FK Unand, FK UI dan FK UGM. “Semoga dengan diluncurkannya produk vaksin halal ini dapat menambah semangat kita bersama untuk terus menghasilkan inovasi-inovasi yang terbaik yang bermanfaat bagi Indonesia dan dunia,” pungkas dr. Asrawati. (rdr)