BLITAR, RADARSUMBAR.COM – 359 kios dan lapak pedagang Pasar Kesamben Blitar ludes terbakar. Beberapa lapak juga tampak rata dengan tanah.
Rincian lapak maupun kios yang terbakar yakni, 260 unit lapak, 49 unit kios permanen dan 50 titik lapak swadaya kecil.
Pasar Kesamben terbakar Minggu malam (27/11/2022). Pasar Kesamben yang terbakar sejak pukul 19.45 WIB. Selain itu, satu unit water canon dan enam mobil tangki air juga digunakan untuk pemadaman. “Hampir semua bagian Pasar Kesamben terbakar. Termasuk lapak dan kios pedagang,” ujar Kasi Penanggulangan dan Investigasi Damkar Kabupaten Blitar, Tedy Prasojo saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (28/11/2022).
“Lapak dan kios banyak yang terbuat dari kayu, jadi mudah terbakar,” terangnya.
Salah satu pedagang, Sudartik (50) mengaku kaget setelah mendapat informasi kebakaran itu. Dia tidak bisa menyelamatkan barang dagangannya karena api sudah membesar. “Enggak sempat menyelamatkan barang. Sudah pasrah dan kaget. Cuma bisa lihat api sudah membesar dan tinggi,” katanya saat ditemui detikJatim di lokasi.
Hal serupa juga disampaikan pedagang aksesoris, Utami. Dia mengaku kaget dan bingung usai kiosnya ludes terbakar. “Dari tadi malam sudah di sini (Pasar Kesamben). Ya sedih, bingung mau gimana lagi. Mau jualan lagi belum tahu, modalnya belum ada,” katanya dengan mata berkaca-kaca.
Sebelumnya, 12 unit mobil damkar diterjunkan untuk memadamkan api yang membakar Pasar Kesamben sejak pukul 19.45 WIB. Selain itu, satu unit water canon dan enam mobil tangki air juga digunakan untuk pemadaman. (rdr/detik.com)