Anies Dikritik Fahri soal Keputusan Politik, Begini Tanggapan Jubir Menhan Prabowo

Dahnil Anzar Simanjuntak, juru bicara Menhan Prabowo Subianto. (net)

JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Keputusan politik mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyeberang ke Partai NasDem dikritik Jubir Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Dahnil yang juga mantan koordinator jubir timses Prabowo di Pilpres 2019 lalu itu justru sepakat dengan pernyataan Fahri Hamzah saat menjadi bintang tamu di channel YouTube Cokro TV. Fahri menganggap bahwa Anies Baswedan tak punya etika politik.

Dilansir wartaekonomi.co.id, Dahnil bahkan mengapresiasi cara Fahri Hamzah berpolitik dengan bersedia membuka dialog dengan siapapun. “Ya bagus mas. Saya setuju dengan sikap bang @Fahrihamzah. Sebagai politisi intelektual dia paham Indonesia yang terbuka paham merawat keberagaman dan harus dijaga. Dengan dialog terbuka dengan siapa saja. Sikap politik yang berbeda, biasa. Merawat benci itu masalah,” cuitnya.

Kicauan Dahnil itu kemudian direspons Fahri Hamzah yang kembali memberikan sindiran menohok soal Anies.

“Kalau mereka ngerti etika dan tata negara mereka akan duduk dulu sama Gerindra. Eh malah ikut-ikutan keluyuran gak jelas. Di tengah jalan harga gak cocok akhirnya berhenti di tengah jalan. Sekarang lagi bingung mau nyalonin salah mau gak nyalonin kadung. Akhirnya ngomelin kita,” katanya.

“Memang partai2 pada galau..agendanya bikin kacau…milih pemimpin kayak arisan…minim gagasan…mondar mandir di luar gelanggang, aturan gak kunjung ditegaskan…apalagi ditegakkan..akhirnya pada saling nyalahkan.. rakyat hanya ketiban keributan. #AyoMoveOn2024,” tukasnya. (rdr)

Exit mobile version