PADANG, RADARSUMBAR.COM – Sekitar 6.500 warga di Kelurahan Batu Gadang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang terancam terisolir. Pasalnya, infrastruktur jalan dan jembatan yang berlokasi di RT 02 RW 03 Lakuak Batu Gadang itu terancam terban.
Jalan yang menjadi akses satu-satunya bagi masyarakat dan juga areal tambang PT Semen Padang itu kini kondisinya makin mengkhawatirkan akibat pengikisan sungai di sisi pinggir jembatan karena tingginya arus sungai.
Dari hasil inspeksi mendadak (sidak) Ketua Komisi III DPRD Padang Bobby Rustam bersama Dinas PUPR Padang, Rabu (14/12/2022), terlihat bahu jalan mengalami longsor.
Selain itu, satu unit jembatan terancam ambruk akibat dari pengikisan bagian bawah jembatan, karena debit air yang tinggi dan derasnya arus sungai.
“Kami melakukan sidak, menyikapi laporan masyarakat sekitar yang menginginkan jalan dan jembatan agar segera diperbaiki. Kondisi jalan dan jembatan yang rusak parah, membuat tingkat kecemasan masyarakat melalui jalan tersebut sangat tinggi,” kata Bobby Rustam kepada wartawan.
Sebenarnya, kata Bobby, jalan dan jembatan tersebut sudah mau diperbaiki pada tahun 2017 lalu oleh Dinas PUPR Padang. Namun, terkendala karena ada salah seorang masyarakat yang tidak setuju, tanahnya dipakai untuk perbaikan jalan, sehingga tak jadi diperbaiki.
“Alhamdulillah atas kesadaran dari seluruh masyarakat karena adanya bencana ini, maka tanah tersebut sudah bisa dipakai untuk perbaikan jalan maupun jembatan di sekitar. Masyarakat tadi meminta kepada kami agar mengusahakan supaya direalisasikan perbaikannya,” ucap Bobby.
Setelah koordinasi dengan Ketua DPRD Padang Syafrial Kani, Bobby pun merekomendasikan kepada Dinas PUPR Padang, agar infrastruktur masyarakat Batu Gadang yang mengalami kerusakan ini perlu ditindaklanjuti, karena menyangkut keselamatan dan kepentingan hajat hidup orang banyak.
“Kami selaku Ketua Komisi III, merekomendasikan apapun caranya, agar Dinas PUPR menyikapi dan menindaklanjuti, agar badan jalan terban dan longsor segera diperbaiki. Jangan kita bicara anggaran, tapi bagaimana kita menyelamatkan masyarakat,” pintanya. (rdr-007)
Komentar