PAYAKUMBUH, RADARSUMBAR.COM – Sebanyak 200 pedagang pasar di Kota Payakumbuh, Sumatera Barat mengikuti vaksinasi COVID-19 dosis kedua yang dilaksanakan di Kantor Bidang Pasar Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh, Sabtu (14/8/2021).
“Untuk pedagang pasar yang mengikuti vaksin hari ini khusus untuk pedagang kita yang sebelumnya telah mengikuti vaksinasi untuk dosis pertama beberapa waktu lalu,” Kata Kepala Bidang Pasar Dinas Koperasi dan UKM Kota Payakumbuh Arnel di Payakumbuh, Sabtu.
Dia mengatakan hingga saat ini sudah ada sekitar 400 pedagang pasar di Kota Payakumbuh yang telah mengikuti vaksinasi COVID-19 untuk penyuntikan dosis pertama.
“Target kita secara keseluruhan adalah vaksinasi untuk 1.000 pedagang pasar, sekarang sudah di angka 400-an. Semoga dalam waktu dekat bertambah lagi,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini antusias untuk pedagang pasar mengikuti vaksinasi COVID-19 sudah mulai tinggi dibandingkan pada awal pelaksanaan vaksinasi.
“Bahkan ketika vaksin kita di Payakumbuh sempat habis, banyak pedagang kita yang meminta langsung untuk divaksin. Sekarang juga masih ada yang meminta ke kami untuk vaksin dosis pertama,” ungkapnya.
Setidaknya, yang terdata saat ini sudah ada 25 pedagang pasar yang ingin melaksanakan vaksinasi COVID-19 untuk dosis pertama.
“Jumlah ini yang kita catat, masih ada yang memang belum tercatat. Nanti kalau sudah sampai 100 yang meminta divaksin, kami akan kembali mengajukan kepada Dinkes untuk dilaksanakan vaksinasi,” kata dia.
Meski sudah banyak yang ingin divaksin, pihaknya akan terus melakukan sosialisasi kepada seluruh pedagang untuk mau di vaksin COVID-19.
“Kalau bisa seluruhnya divaksin, kenapa tidak. Tentu untuk pedagang kita yang memang tidak memiliki masalah kesehatan yang masih belum dibolehkan untuk di vaksin,” ujarnya.
Salah seorang pedagang Ermawati mengaku bahwa dirinya ingin divaksin karena dirinya berharap agar aktivitas dapat segera kembali normal sehingga yang berbelanja ke pasar kembali ramai seperti biasanya.
“Saya sudah di vaksin dua kali, tidak ada yang saya rasakan. Semoga semuanya kembali normal seperti sebelum adanya corona,” katanya. (ant)