Pembentukan Bakohumas tersebut, katanya, dinilai ampuh dalam penyebarluasan informasi Pemilu menjadi lebih tepat. “Kemudian kontennya lebih benar dan sampai kepada masyarakat lebih efektif,” katanya.
Bakohumas, sambung Riki, juga bisa menjadi sarana komunikasi serta kolaborasi antara KPU dengan unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dalam merangkum data yang diperlukan.
“Dengan adanya Bakohumas, tim masing-masing instansi ini bisa berkolaborasi, lebih kuat dia, bahwa jika ada koordinasi yang kurang, bisa jadi saja kalau mengacu hasil evaluasi pada tahapan pemilu sebelumnya, ada beberapa sektor yang kurang terjangkau oleh tangan KPU, harapannya Bakohumas bisa menutupi itu,” tuturnya. (rdr-008)