Acara kemudian dilanjutkan dengan penampilan menakjubkan pembacaan puisi dan mural teatrikal dari Wanda Andita dan Puja Putra dari Dangau Studio.
Setelah itu, Tuba Fallopi mengajak penonton merayakan kenangan duka melalui teatrikal drama yang luar biasa. Sampai pada akhirnya film musik “Rasa” diputar dan disaksikan oleh banyak pasang mata.
Film karya anak muda asal Pesisir Selatan yang telah mengenyam studi seni di Institut Kesenian Jakarta (IKJ) Dhika Rizky Sandy ini menceritakan tentang seseorang yang kesulitan untuk move on dari hubungan terakhirnya dan merasa terjebak dalam kesedihan yang tak berujung.
Selepas film dinikmati bersama, Dhika, Ridwan Didot, pendiri Native Visual, dan Devy Kurnia Alamsyah, dosen FBS Universitas Negeri Padang dan CEO Metonimi membahas film ini dari berbagai ranah yang dipandu oleh Akbar Nicholas, pendiri Sarga Creative Hub sebagai moderator.
Dhika menyampaikan bahwa “Film pendek berdurasi 16 menit ini menonjolkan keseharian yang diperankan oleh tiga sosok.
Seperti judulnya, pesan-pesan yang muncul dalam durasi film yang pendek itu tak terlepas dari rasa di sekitar kita, setiap visual yang disuguhkan itu berasal dari narasi bait-bait lagu Rasa oleh Bumiy”.
Sebelum performance dari Bumiy, The Secret lebih dulu tampil dan membawakan beberapa single mereka yang juga baru rilis tidak lama ini, sebagai musisi yang sedang naik daun di kalangan pecinta musik Kota Padang, The Secret berhasil membawakan penampilan yang menawan di malam itu.
Membumiy: Merayakan Kenangan ini sendiri juga ditayangkan secara streaming di YouTube Channel Bumiy21 yang didedikasikan untuk para penonton yang berhalangan hadir datang langsung di lokasi acara.
Perhelatan akbar di Fabriek Bloc ini juga lebih hidup dan penuh gelak tawa karena dua komika Padang, Yoga dan Dival memandu acara ini sebagai MC dengan apik. (rdr)