BUKITTINGGI, RADARSUMBAR.COM – Setelah ditetapkan sebagai Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) melalui beberapa seleksi, Senin (26/12/2022), KPU Kota Bukittinggi memberikan sosialisasi. Kegiatan yang dipusatkan di Grand Royal Denai, selain dihadiri komisioner dan Pegawai KPU juga dihadiri beberapa pihak terkait lainnya.
Plh Ketua KPU Kota Bukitinggi, Yasrul menyampaikan, pelaksanaan sosialisasi ini diberikan semata-mata untuk memberi pengetahuan pada PPK atau Adhoc KPU terpilih Kota Bukittinggi sebanyak 15 orang dalam bekerja nantinya.
“Pada pundak PPK sendiri yang merupakan perpanjangan tangan dari KPU punya tanggung jawab penuh untuk mensukseskan Pemilu serentak pada 2024 mendatang,” katanya.
Ia melanjutkan, setelah dilakukan pelantikan nanti pada 4 Januari 2023, PPK masing-masing lima orang per kecamatan harus langsung bekerja, karena padatnya acara menjelang Pemilu dan sekarang tahapan sudah mulai dilakukan.
“Pada pelaksanaannya nanti PPK akan berkantor di masing-masing kantor kecamatan dengan sekretaris camat ditunjuk sebagai sekretaris PPK tersebut yang bertanggungjawab mengkoordinir semua PPK di tempat itu,” jelasnya.
Selain itu, katanya, PPK juga punya kewajiban untuk melaksanakan kegiatan sesuai aturan yang berlaku dan telah ditentukan melalui Peraturan KPU, serta sesering mungkin berkoordinasi dengan Camat dan Lurah.
Adapun tugas PPK adalah menjalin komunikasi yang baik dengan pihak kecamatan, keamanan kecamatan termasuk pada media. Namun, semua kebijakan yang akan disampaikan pada media, PPK harus berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak KPU.
“Pelaksanaan Pemilu serentak pada tahun 2024 merupakan hal yang luar biasa dan sangat besar. Tapi, kalau dikerjakan dan bisa bekerjasama, semua rintangan maupun halangan akan bisa dilewati,” ungkap Yasrul. (rdr-009)
