JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Pangkogabwilhan I Laksamana Madya (Laksdya) Muhammad Ali sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) di Istana Negara, Rabu (28/12/2022). Ali menggantikan Laksamana Yudo Margono yang kini menjabat sebagai Panglima TNI.
Sekitar pukul 9.33 WIB, Jokowi masuk ke ruang pelantikan. Proses pelantikan diawali dengan lantunan lagu Indonesia Raya.
Kemudian Sesmil Presiden Laksamana Muda TNI Hersan membacakan Keputusan Presiden RI Nomor 100 TNI Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut “Mengangkat Laksamana Madya TNI Muhammad Ali sebagai KSAL,” kata Hersan.
Setelah itu, Jokowi memimpin pengambilan sumpah jabatan. Berikut sumpah jabatan yang disampaikan Jokowi dan diikuti Muhammad Ali. “Saudara Laksamana Madya TNI Muhammad Ali, apakah Saudara beragama Islam?,” tanya Jokowi.
“Islam,” jawab Ali.
“Apakah Saudara bersedia saya ambil sumpah menurut agama Islam?,” tanya Jokowi.
“Bersedia,” jawab Ali.
Berikut sumpah jabatan yang dibacakan Jokowi dan diikuti Ali:
“Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan setia kepada negara Kesatuan republil Indonesia yang berdasarkan pancasila dan undang-undang dasar negara Republik Indonesia tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi dharma bakti saya kepada bangsa dan negara. Bahwa saya dalam menjalankan tugas jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan menjunjung tinggi sumpah prajurit.”
Selesai pembacaan sumpah jabatan, Muhammad Ali menandatangani berita acara. Penandatanganan berita acara disaksikan oleh Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Kemudian, Jokowi mengubah tanda pangkat di bahu Muhammad Ali. Karena dilantik menjadi KSAL, pangkat Ali kini menjadi Laksamana dari Laksamana Madya. (rdr/suara.com)
Komentar