Tim Pencarian asal Indonesia Evakuasi 4 Jasad Korban Terdampak Gempa Turki

Ke empat korban berada pada lokasi yang sama dan jasad kami evakuasi untuk kemudian diserahkan kepada tim evakuasi dari Turki

Evakuasi jasad korban terdampak gempa Turki oleh tim pencarian gabungan kemanusiaan dari Indonesia. (Foto: Dok. Basarnas)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Tim Indonesia Search and Rescue (INASAR) yang mendapat tugas operasi SAR di area kerja (worksite) 17 kawasan Antakia, Provinsi Hatay, Turkiye mengevakuasi empat jasad korban terdampak gempa Turki pada Senin (13/2/2023) waktu setempat.

Sebelumnya, tim INASAR mendapat penugasan dari posko USAR Coordination Cell (UCC) di Hatay Expo untuk melaksanakan pencarian di sector X dan Y.

“Ke empat korban berada pada lokasi yang sama dan jasad kami evakuasi untuk kemudian diserahkan kepada tim evakuasi dari Turki,” Ketua Tim INASAR, Yopi Hariadi, Selasa (14/2/2023).

Yopi menjelaskan, Tim Alfa dengan 15 anggota dan tiga anjing pelacak K-9 bergerak dengan menerapkan metode canine search dan technical search (rescue radar) di sekitar reruntuhan gedung yang hancur tersebut, namun tidak ditemukan tanda-tanda kehidupan.

Menjelang sore hari, tim Alfa mendapat penugasan kembali untuk beroperasi di worksite 17.

Sebelumnya, tim Urban Search and Rescue (USAR) dari Korea juga melaksanakan operasi di area kerja tersebut, tepatnya sejak tanggal 9 Februari. Informasinya, terdapat empat korban terjebak reruntuhan bangunan dan terkonfirmasi masih hidup.

Tim Alpha melanjutkan pencarian dengan metode canine search dan technical search dan tidak berhasil menemukan tanda-tanda kehidupan.

Selanjutnya, pencarian dilakukan dengan menggunakan alat berat excavator. Setelah berhasil membongkar bongkahan reruntuhan bangunan, tim INASAR menemukan empat korban dalam keadaan meninggal dunia.

Setelah mengevakuasi empat korban, tim Alfa kembali ke Posko UCC Hatay dan melaksanakan apel malam untuk evaluasi (debriefing), dilanjutkan rapat koordinasi pada pukul 21.00 waktu setempat.

“Kondisi tim INASAR pada hari kedua ini dalam keadaan sehat dan prima dan siap melanjutkan penugasan-penugasan selanjutnya,” tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, tim INASAR diberangkatkan ke Turki untuk membantu operasi SAR terhadap korban akibat bencana gempa dengan magnitudo 7,8 yang mengguncang Distrik Pazarcik, Provinsi Kahramanras, Turki pada Senin (6/2/2023) malam. (rdr-008)

Exit mobile version