MENTAWAI, RADARSUMBAR.COM – Seorang bule atau Warga Negara Asing (WNA) berkebangsaan Inggris dilaporkan hilang pada Sabtu (28/8/2021) saat pergi menombak ikan di Pantai Katiet, Desa Bosua, Kecamatan Sipora Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Pada Rabu (1/9/2021), penyelam dari Kantor SAR Padang dan Diving Proklamator Kampus UBH melakukan pencarian hari kelima terhadap korban atas nama Shaun Stephen Daly (27) yang berdomisili di Australia tersebut.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang, Asnedi, mengatakan pihaknya telah berangkat menuju Kepulauan Mentawai untuk membantu melakukan pencarian terhadap WNA yang hilang.
“Personel yang kita turunkan untuk ikut membantu pencarian WNA yang hilang sudah berangkat pagi tadi,” kata Asnedi, Rabu (1/9/2021).
Terpisah, Kantor Pencarian dan Pertolongan Mentawai, Akmal, membenarkan adanya penambahan personel dari Kota Padang. “Pencarian hari ini sudah kita lanjutkan pada pagi hari ini. Untuk pencarian hari ini, kita juga akan menambah personel yang dibantu penyelam dari Padang,” kata Akmal dalam sambungan telpon.
Ia menjelaskan, penyelam tersebut terdiri dari penyelam Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang dan Diving Proklamator Kampus UBH. “Saat ini penyelam itu sedang dalam perjalanan ke Mentawai. Diperkirakan sampai sekitar pukul 10.30 WIB, dan nanti langsung kita bawa ke lokasi kejadian,” katanya.
Disebutkannya, kalau untuk petugas yang ada di lokasi kejadian sudah memulai melakukan pencarian sejak pagi dengan melakukan penyisiran, snorkeling dan diving di lokasi kejadian.
“Cuaca hari ini cerah berawan, kecepatan angin 2-15 knots dan gelombamg 0,5 -1,25 meter. Dari kemarin, perubahan signifikan itu hanya angin, anginnya sampai 15 knots sekarang. Kalau kemarin hanya 5-8 knots,” kata dia.
Tim SAR gabungan pun berjuang hingga bertemu angin puting beliung saat berada di tengah laut dalam operasi pencarian warga negara asing yang hilang di Kepulauan Mentawai. Sampai hari ini pihaknya masih melakukan pencarian dan mengevaluasi setiap selesai pencarian terhadap korban.
“Kemarin ini hanya pada pencarian korban pada hari ke-4, kita dari tim SAR gabungan bertemu dengan angin puting beliung atau tornado ya,” kata Akmal, Rabu (1/9/2021). (*)
