Selain itu, buku elektronik “Mudik Aman Berkesan 2023 juga berisi informasi keberadaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), sehingga pemudik yang menggunakan kendaraan listrik pun tidak perlu khawatir.
Sementara itu, Tenaga Ahli Menteri Perhubungan, Thonthowi Djauhari, menambahkan e-book itu sangat bermanfaat dan membantu masyarakat untuk merencanakan mudik yang aman dan nyaman.
Masyarakat yang hendak mudik menggunakan angkutan umum juga dianjurkan mengklik buku “Mudik Aman Berkesan 2023” karena mengulas secara detail penjelasan kelaikan bus yang akan ditumpangi untuk menjamin keselamatan selama perjalanan.
“Jadi, yang mau mudik, e-book ini layak koleksi. Apalagi ada referensi kuliner di jalur mudik juga,” tutur Thontowi.
Lebih lanjut Tenaga Ahli Menteri Perhubungan mengatakan, informasi penting lain yang ada dalam buku elektronik ini antara lain nomor pusat krisis Kementerian Kesehatan, nomor mobil ambulance, pertamina delivery service, Direktorat Lalu Lintas Polri. Kemudian ada prediksi puncak arus mudik dan balik, jalur padat pemudik yang menggunakan roda dua maupun empat, jalur tol, informasi pemberlakuan pembatasan kendaraan atau rekayasa lalu lintas.
Di samping itu ada pula informasi lokasi tempat peristirahatan (rest area), cara mengakses program-program mudik gratis, posko mudik dan kesehatan serta nomor-nomor penting yang bisa dihubungi setiap saat.
“Informasi itu tentu akan memudahkan masyarakat menentukan waktu untuk mudik atau balik nantinya. Lebih penting lagi adalah dalam buku terdapat informasi call center ketika pemudik kehabisan bahan bakar, disamping informasi lokasi SPKLU terdekat bagi pengguna kendaraan listrik,” ujar Tonthowi menandaskan. (rdr)