Cek Pospam, Kapolda: Secara Umum Sumbar Aman dan Kondusif

Pada hari raya ke dua dan ke tiga di Sumbar, diprediksi kendaraan akan ramai masuk, serta tempat kuliner juga tempat lainnya yang dikunjungi masyarakat.

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Kapolda Sumatera Barat (Sumbar), Irjen Suharyono memastikan kondisi Sumatera Barat (Sumbar) dalam keadaan aman dan kondusif.

Hal tersebut disampaikan Kapolda didampingi sejumlah unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumbar saat meninjau Pos Pengamanan (Pospam) Terpadu Masjid Al Hakim yang berada di Pantai Padang, Jumat (21/4/2023) malam.

“Secara umum kami informasikan kepada masyarakat bahwa Sumbar dalam keadaan aman dan kondusif, lalu lintas lancar, aman, tertib, terkendali di mana diterapkan beberapa sistem. Ada one way sistem, ada rekayasa lalu lintas di simpul kemacetan,” kata Suharyono.

Setidaknya, kata Suharyono, terdapat 14 pos pengamanan, pos pelayanan dan pos terpadu yang ada di Kota Padang.

Pos Al Hakim, katanya, merupakan pos terpadu di mana pemerintah dan aparat keamanan menyiagakan sejumlah personel yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Kesehatan, serta unsur masyarakat.

“(Untuk penugasan), kami bentuk menjadi tiga shift, setidaknya sepertiga kekuatan siap melayani masyarakat,” katanya.

Ia mengatakan, kegiatan pengecekan dan pengamanan tersebut belum berakhir.

Pasalnya, pada hari raya ke dua dan ke tiga di Sumbar, diprediksi kendaraan akan ramai masuk, serta tempat kuliner juga tempat lainnya yang dikunjungi masyarakat.

“Untuk mudik dan kegiatan apapun di luar rumah, karena kami pastinya kita tetap meningkatkan kewaspadaan dari hal yang tak diinginkan,” katanya.

Selain itu, peraih gelar Adhi Makayasa (lulusan terbaik Akademi Kepolisian) 1992 tersebut juga berharap masyarakat mematuhi dan tertib berlalu lintas dan juga menjaga keamanan di masing-masing keluarganya dan rumahnya yang ditinggalkan.

Ia meminta masyarakat untuk lebih hati-hati dan waspada ketika membawa anak-anak dan bermain di Pantai.

“Lebih bagus jangan berenang, karena faktor cuaca, ombak atau kedalaman laut yang di mana pendatang ini belum tahu bagaimana kerawanan di wilayah perairan dan juga tempat lain, tempat penyeberangan, wisata manapun, kami tetap memohon untuk tetap waspada,” tuturnya. (rdr-008)

Exit mobile version