“Duta Petani Milenial dan Duta Petani Andalan adalah masa depan pertanian bangsa ini,” ujar dia.
Pada kesempatan itu, eks Bupati Gowa tersebut mengimbau para petani di Tanah Air agar memanfaatkan fasilitas permodalan yang telah disiapkan pemerintah melalui perbankan yakni kredit usaha rakyat (KUR).
“Manfaatkan KUR untuk menjalankan dan mengembangkan bisnis pertanian,” ucap dia.
Senada dengan itu, Kepala BPPSDMP Kementan Dedi Nursyamsi menyemangati para duta tani bahwasanya masa depan pembangunan pertanian Indonesia berada di tangan generasi tersebut.
“10 tahun ke depan kalian lah yang mengambil bagian dari proses regenerasi petani, untuk itu kalian harus bersiap menerima tongkat estafet,” ujar Dedi.
Para duta tani diharapkan bisa menularkan inspirasi tentang pengelolaan pertanian di masa depan kepada masyarakat luas. Kemudian melalui temu profesi, kelompok tersebut didorong pula untuk menggali pengetahuan bagaimana menjadi petani dan pebisnis yang tangguh. (rdr/ant)