JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan bonus senilai Rp 5,5 miliar kepada peraih medali emas di Paralimpiade Tokyo 2020. Bonus juga diberikan kepada peraih medali perak dan perunggu.
“Atas prestasi yang saudara-saudara raih, pemerintah memberikan penghargaan apresiasi berupa bonus. Rp 5,5 miliar kepada peraih emas, Rp 2,5 miliar kepada peraih medali perak, Rp 1,5 miliar kepada peraih medali perunggu dan bonus juga diberikan kepada para atlet non peraih medali serta pelatihnya tetapi jumlahnya tidak saya sebutkan di sini,” kata Jokowi di Istana Kepresidenan Bogor seperti dalam tayangan di akun YouTube Sekretariat Presiden, Jumat (17/9/2021).
Jokowi menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh atlet yang telah berjuang di Paralimpiade Tokyo 2020. Kerja keras mereka telah mampu mengharumkan bangsa Indonesia. “Tadi sudah disampaikan oleh Pak Menpora, perolehan medali dibandingkan dengan paralimpiade sebelumnya sebuah lompatan,” ujar Jokowi.
“Dan juga terima kasih atas medali emas yang diberikan di cabang bulutangkis. Bukan hanya satu emas tetapi langsung dua emas, ini adalah sebuah lompatan dan saudara-saudara mampu membuktikan bisa bersaing, mampu bersaing di kancah global dan selamat juga untuk para juara yang sudah mempersembahkan medali perak maupun medali perunggu,” sambung Jokowi.
Jokowi berharap prestasi ini dapat menjadi inspirasi dan motivasi bagi para atlet dan masyarakat Indonesia. Selain itu, Jokowi juga berharap para atlet terus mempersiapkan diri untuk ajang selanjutnya. Seperti diketahui, Indonesia mengukir catatan terbaik dalam sejarah keikutsertaan di Paralimpiade. Indonesia meraih sembilan medali di Paralimpiade Tokyo 2020. Rinciannya adalah dua medali emas, tiga perak, dan empat perunggu.
Medali emas semuanya dipersembahkan lewat cabang bulutangkis. Pertama lewat Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah di sektor ganda putri dan Hary Susanto/Leani Ratri Oktila di ganda campuran. Medali perak pertama kali persembahkan oleh Ni Nengah Widiasih dari cabang angkat berat. Itu sekaligus menjadi medali pertama yang didapatkan Indonesia pada ajang Paralimpiade Tokyo 2020.
Cabang bulutangkis kemudian menyusul dengan menyumbang dua medal perak. Adalah Dheva Anrimusthi dari sektor tunggal putra dan Leani Ratri Oktila di tunggal putri yang mempersembahkan perak. Saptoyoga Purnomo menjadi atlet dari cabang atletik yang mempersembahkan medali perunggu di nomor lari 100 meter. David Jacobs dari tunggal putra tenis meja juga ikut menyumbang medali perunggu.
Bulutangkis juga ikut menyumbang medali perunggu. Ada dua perunggu yang disumbangkan oleh Suryo Nugroho di tunggal putra SU5 dan Fredy Setiawan di tunggal putra SL4. (detik.com)
Komentar