JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Anggota Dewan Pembina Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) H Andre Rosiade berharap pada Pemilu dan Pilpres 2024 nanti, tidak terjadi polarisasi lagi seperti 2014 dan 2019. Sudah cukup pengalaman dua kontestasi yang membuat masyarakat Indonesia terbelah, bahkan jauh hari setelah Pilpres dilaksanakan.
“Kita boleh berbeda pilihan, tapi tetap bersilaturahmi dengan baik. Bersaing untuk bersanding. Jangan sampai 2024 terjadi polarisasi lagi. Itu harapan saya dan harapan kita semua,” kata Andre Rosiade dalam Kabar Petang TV One bertema ‘Budiman Sudjatmiko Kagumi Visi Prabowo’ yang dipandu host Andromeda Mercuri dan Tisya Novenny.
Pada acara yang juga diikuti politisi PDIP Panda Nababan dan Pakar Komunikasi Politik dari Universitas Pelita Harapan Emrus Sihombing itu, Andre Rosiade menekankan, Indonesia butuh tokoh pemersatu bangsa seperti Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pemimpin yang mampu membawa Indonesia menghadapi Krisis yang melanda dunia.
“Pak Prabowo telah menunjukkan bersama Pak Jokowi dalam mempersatukan bangsa. Beliau berdualah yang menjadi tokoh pemersatu. Tokoh persatuan Indonesia yang sama kita cita-citakan,” kata Andre Rosiade yang juga ketua DPD Partai Gerindra Sumbar.
Andre mengatakan, Prabowo Subianto secara terbuka menerima siapa pun tokoh bangsa yang datang bertamu atau untuk berkomunikasi. “Komunikasi beliau baik dengan semua tokoh dan semua ketua umum partai politik di Indonesia. Jadi, tak heran kalau ada yang datang seperti bang Budiman Sudjadmiko ke rumah beliau. Semua akan diterima,” kata anggota Komisi VI DPR RI ini.
Bahkan, kata Andre Rosiade, Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berhubungan baik, bahkan seperti kakak dan adik. Begitu juga dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang juga dekat seperti bersaudara. Prabowo dan pendiri Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) juga berhubungan yang begitu cair.
“Pak Prabowo ini tokoh nasional. Seorang ketua umum partai, calon Presiden (Capres) yang punya komunikasi dan berhubungan baik dengan semua pihak. Dan itulah yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia saat ini. Tokoh pemersatu bangsa yang mampu membawa Indonesia mengatasi krisis yang melanda dunia,” kata Andre Rosiade yang juga ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.
Intinya, sebut Andre, seperti itu. Pertemuan silaturahim ini sangat baik untuk Indonesia. Indonesia yang disebutkan pernah terpolarisasi karena perbedaan pandangan politik selama Pemilu. “Jangan sampai 2024 terjadi polarisasi lagi, kita hadapi Pemilu 2024 dengan riang gembira,” kata Andre Rosiade.
Sebelumnya Andre merasa semakin yakin Prabowo Subianto akan menjadi Presiden Indonesia 2024. Apalagi setelah melihat hasil berbagai survei calon Presiden Partai Gerindra itu berada di nomor urut satu. Hampir semua lembaga survei menempatkan Prabowo jauh di atas pesaing-pesaingnya.
“Kami menjadikan survei ini sebagai masukan, sarana instrospeksi dan cara kami megevaluasi kerja-kerja kami lakukan hampir 11 bulan terakhir. Sejak Partai Gerindra mendeklarasikan Pak Prabowo sebagai calon Presiden pada Agustus 2022 yang lalu,” kata Andre Rosiade dalam acara relis Lembaga Survei Indonesia (LSI) beberapa waktu lalu.
Andre Rosiade sangat bersyukur, apa yang dilakukan Prabowo Subianto dan Partai Gerindra membuahkan hasil. Meski harus terus ditingkatkan guna memastikan kemenangan. “Alhamdulillah, kerja-kerja yang kami lakukan membuahkan hasil. Dengan evaluasi menyeluruh yang dilakukan Partai Gerindra pada November 2022, saat Pak Prabowo masih nomor dua di survei, hasilnya terlihat,” katanya. (rdr)