Andre Rosiade: Prabowo-Gibran Unggul Survei Poltrackhing, Pilpres Bisa Satu Putaran

Pasukan Pak Prabowo ini banyak kerja kerja nyata di lapangan

Anggota DPR RI Komisi VI, Andre Rosiade. (dok. istimewa)

Anggota DPR RI Komisi VI, Andre Rosiade. (dok. istimewa)

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Anggota Dewan Pembina Partai Gerindra Andre Rosiade bersyukur elektabilitas bacapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto menunjukkan tren positif. Andre mengaku optimistis Pilpres 2024 bisa berjalan satu putaran.

Mulanya, Andre menyebut hasil survei mutakhir dari beberapa lembaga survei menunjukkan tren positif terhadap Prabowo Subianto. Tentu hasil itu, kata Andre, menambah semangat untuk lebih bekerja keras lagi memenangkan duet Prabowo dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

“Survei dalam beberapa hari ini mengeluarkan rilis di awal November ini bahwa Pak Prabowo trennya positif, ini patut kita syukuri, tapi tentu ini menambah semangat kami untuk bekerja lebih keras lagi karena kalau kita baca,” kata Andre di YouTube Poltracking, Jumat (10/11/2023).

Andre lalu memaparkan hasil survei Poltracking yang menunjukkan pemilih Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendukung Prabowo Subianto ada 27,2%. Andre menyebut hasil itu bisa meningkat menjadi 50%.

“Itu di survei Pak Hanta tadi, kita melihat bahwa pemilih Pak Jokowi di 2019 yang memilih Pak Prabowo itu baru 27,2% nyaris 30% harusnya ini peluang bagi pasangan Pak Prabowo dan Mas Gibran untuk bisa meningkatkan kalau tidak bisa 50% ya minimal 45%,” kata Andre.

Bila persentase dukungan pemilih Jokowi ke Prabowo sudah mencapai 45%, kata Andre, maka bisa mengunci untuk bisa satu putaran. Andre pun mengaku yakin hasil itu sangat mungkin bisa terjadi Pilpres 2024 hanya satu putaran.

“Jadi ada potensi dari 27,2% naik ke 45% itu bisa mengunci tren satu putaran yang tadi disebutkan Bang Hanta sebagai salah satu option, kesimpulan bahwa kemungkinan Pilpres 2024 bisa terjadi atau tercipta 1 putaran karena trennya seperti itu kalau kita lihat survei ya,” ujarnya.

Sementara itu, Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni yang hadir dalam rilis survei Poltracking pun menimpali pernyataan Andre.”Ngeri, ngeri, ngeri,” kata Sahroni.

“Itu namanya kerja, Bang Sahroni, kerja lapangan,” jawab Andre.

“Ngeri, ngeri, ngeri,” ujar Sahroni lagi.

“Pasukan Pak Prabowo ini banyak kerja kerja nyata di lapangan,” jawab Andre lagi.

Andre kembali menegaskan pihaknya yakin Pilpres 2024 bisa berjalan satu putaran setelah melihat survei tren positif duet Prabowo-Gibran. Andre bersyukur dengan hasil survei yang menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran unggul di kisaran angka 40%.

“Jadi gitu kita melihat trennya seperti itu, ada Populi Center beberapa hari yang lalu, lalu hari ini Poltracking lalu SMRC surveinya Bang Masinton yang tidak dirilis tapi bocor itu menunjukkan Pak Prabowo stabil di atas 40% lebih kita patut syukuri,” ujarnya.

Survei dilakukan pada 28 Oktober-3 November 2023 terhadap 1.220 responden. Survei dilakukan melalui tatap muka. Populasi survei adalah warga negara yang sudah memiliki hak pilih yakni berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah. Pemilihan sampel dilakukan melalui metode multistage random sampling. Margin of error survei ±2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda AR memaparkan elektabilitas Prabowo-Gibran unggul berada di angka 40,2%. Sementara pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md 30,1% dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 24,4%.

“Jadi kalau kita lihat ini kisarannya margin antara Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud itu agak merendah. Menjauh sedikit Ganjar Pranowo-Mahfud Md dan Anies-Muhaimin mendekat jaraknya kalau kita gunakan margin of error 2,9 persen plus minus ini bisa bertemu ini antara Ganjar dengan Anies Baswedan,” kata Hanta dalam pemaparannya, Jumat (10/11). (rdr) 

Exit mobile version