PADANG, RADARSUMBAR.COM – Wakil Wali Kota (Wawako) Padang sisa masa jabatan 2018-2023, Ekos Albar menyoroti persoalan keberadaan truk pengangkut batubara jalan dari Simpang Teluk Sirih hingga Teluk Buo dengan panjang 2,5 kilometer.
Ekos mengatakan, terdapat dua jalan yang agak sempit, sopir truk pengangkut batubara sering memacu kendaraannya yang sarat muatan dengan kencang.
“Tindakan mereka tanpa mempertimbangkan keberadaan penduduk yang padat dan masyarakat yang melintasi di ruas jalan yang kini menjadi jalan alternatif menuju kawasan wisata Mandeh di Pesisir Selatan,” katanya saat membuka diskusi forum lalu lintas dan angkutan, Selasa (28/11/2023) siang.
Ekos mengatakan, diskusi mencari solusi melalui forum tersebut diharapkan bisa merumuskan solusi yang tepat untuk mengatasi persoalan yang dihadapi masyarakat setempat terkait pengangkutan batubara.
“Kami mengharapkan forum ini dapat melahirkan rekomendasi sebagai bahan pengambilan kebijakan dari stakeholder terkait,” ujarnya.
Ekos mengatakan, melalui Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, ke depan stakeholder terkait dapat merumuskan arah, strategi dan kebijakan terkait permasalahan lalu lintas dan angkutan.
Terutama dalam pengembangan transportasi yang selaras dan mendukung pengembangan kawasan potensial seperti kawasan industri dan pariwisata.
“Forum ini kiranya dapat membantu agar cita-cita besar yang dicanangkan dapat terwujud di masa depan. Apalagi saat ini Kota Padang sedang melakukan penyusunan rencana pembangunan jangka panjang atau RPJP 2025-2045,” tuturnya. (rdr)
Komentar