Ia mengatakan, warga kemudian memanggil saudara korban yang tinggal di daerah lain untuk datang dan memeriksa keberadaan korban ke dalam rumah. “Setelah diperiksa, ternyata korban berada dalam posisi tertelungkup di dalam sumur yang ada di lokasi rumahnya,” kata dia.
Menurutnya, korban dicurigai jatuh ke dalam sumur karena penyakitnya kambuh saat mengerjakan sesuatu di sekitar sumur tua tersebut. “Namun untuk pastinya kita belum mengetahui secara pasti, yang jelas almarhum orang baik dan terkenal ramah di lingkungan warga,” kata Sahendra.
Korban langsung dimakamkan Selasa malam di pemakaman warga dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan visum. Proses pemakaman dilakukan secara gotong royong oleh warga dibantu Dinas Sosial, Pemerintah Nagari dan Damkar Agam. (ant)