Selain hoaks, Suharyono juga mengajak masyarakat untuk menghindari tindakan-tindakan yang berbau provokasi dan politik identitas.
Ia mengatakan peran aktif dari berbagai unsur masyarakat diperlukan untuk memelihara persatuan dan kesatuan masyarakat (Harkamtibmas) dengan cara membentengi diri dari berbagai pengaruh negatif.
“Caranya adalah tanamkan jiwa patriotisme serta nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari, pupuk rasa persatuan dan kesatuan,” katanya.
Kapolda Sumbar juga menjamin rasa aman bagi lapisan masyarakat baik itu peserta Pemilu 2024 ataupun pemilih, tanpa rasa takut ataupun intimidasi.
“Kami dari TNI dan Polri siap mengamankan pesta demokrasi dan mewujudkan Pemilu yang damai di Sumbar,” katanya.
Pada bagian lain, kegiatan FGD dihadiri oleh beberapa Pejabat Utama Polda Sumbar, Forkopimda Sumbar, KPU Sumbar, Bawaslu Sumbar, Ketua LKAAM Sumbar, Pengurus Parpol, Ormas serta tokoh masyarakat. (rdr/ant)