“Insan Semen Padang Group, merupakan bagian dari pelayanan publik, selain tenaga pendidik dan ASN. Mudah-mudahan target ini terwujud secepatnya, apalagi adanya dukungan dari PT Semen Padang yang telah memfasilitasi seluruh insan perusahaan dan masyarakat lingkungan untuk vaksin,” katanya.
Ketua Serikat Pekerja PT Pasoka Sumber Karya Syafrizal Tojok menyambut baik upaya PT Semen Padang memfasilitasi vaksinasi karyawan PT Pasoka Sumber Karya dan APLP lainnya.
“Kami mendukung vaksinasi yang dilakukan ini. Kami telah mengimbau rekan-rekan karyawan PT Pasoka Sumber Karya untuk ikut dalam program ini sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” katanya.
Yunizal, karyawan PT Pasoka Sumber Karyawa mengaku antusias untuk ikut divaksin agar sehat dan mengurangi risiko terpapar Covid. “Kami mmendukung program pemerintah untuk mengakhiri pandemi Covid-19,” ujarnya.
Direktur Utama PT Pasoka Sumber Karya Hari Utama menyampaikan apresiasinya kepada PT Semen Padang yang telah memfasilitasi kegiatan ini.” Alhamdulillah, terimakasih kepada PT Semen Padang, karena tidak gampang mendapatkan vaksin saat ini,” katanya.
Ia mengatakan, pihaknya berupaya memanfaatkan semaksimal mungkin apa yang telah dilakukan PT Semen Padang dengan mendorong karyawan PT Pasoka Sumber Karya agar bersedia divaksin.
“Semoga vaksinasi massal ini bisa mendorong terbentuknya kekebalan kelompok di lingkungan perusahaan, sehingga pandemi segera berlalu,” katanya.
Antusiasme karyawan Semen Padang Group mengikuti vaksinasi massal sejak Rabu (23/6/2021), direspons dengan munculnya #Tagar Kata Siapa Orang Minang Tak Mau Divaksin. Tagar itu beredar melalui WhatsApp dengan menampilkan foto antrian panjang karyawan Semen Padang Group yang menunggu divaksin.
“Ternyata tidak benar masyarakat Sumbar termakan hoax menolak divaksin,” tulis pesan berantai yang beredar melalui WhatsApp tersebut. (*)