SIMPANGEMPAT, RADARSUMBAR.COM – Bertepatan dengan Hari Pelanggan Nasional (Harpelnas) Tahun 2024, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat hadiahkan infrastruktur charging kendaraan listrik Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) kepada untuk masyarakat Pasaman Barat dan sekitarnya.
SPKLU terbaru ini beralamat di halaman PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Simpang Empat, Jl. Batang Tomai No. 1 Simpang Empat Lingkuang Aua, Kabupaten Pasaman Barat. Peresmian SPKLU ke-22 di Sumatera Barat ini diresmikan langsung Bupati Pasaman Barat yang diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan-Pemkab Pasaman Barat Endang Ritpinta.
Endang menyampaikan apresiasi dan optimis pembangunan SPKLU ini akan meningkatkan kepercayaan diri calon pengguna kendaraan listrik sehingga ekosistem kendaraan listrik semakin meningkat di Pasaman Barat dan Sumatera Barat pada umumnya.
Senada dengan Endang, General Manager PLN UID Sumbar Eric Rossi Priyo Nugroho mengatakan, SPKLU ini adalah komitmen PLN untuk mendukung terbentuknya ekosistem kendaraan listrik di Sumatera Barat.
Kendaraan listrik, sebut Eric, adalah kendaraan masa depan. Kendaraan ini digadang-gadang akan menjadi kendaraan mayoritas pada beberapa tahun ke depan karena berdampak baik pada lingkungan karena menggunakan energi bersih sebagai penggeraknya.
‘’Bukan hanya kendaraan masa depan, kendaraan listrik juga pilihan tepat bagi bapak ibu yang concern pada efektivitas dan efisensi. Karena kendaraan ini dinamis, irit, dan berteknologi canggih. Jadi dengan menggunakan kendaraan jenis ini, kita berkontribusi terhadap bumi untuk mengurangi polusi udara, dan juga diuntungkan dengan efisiensinya,’’ terang Eric.
Bertepatan dengan momen Hari Pelanggan Nasional Tahun 2024, menjadi kebanggaan bagi PLN dapat hadirkan SPKLU di Kabupaten Pasaman Barat. ‘’Pembangunan SPKLU berlangsung masif belakangan ini, baik di Sumatera Barat maupun di Indonesia. Kami bangga menghadirkan 22 SPKLU yang akan menemani akses berkendara jarak jauh hingga arus mudik para pengendara kendaraan listrik,’’ terang Eric kemudian. (rdr/ant/rel)