“Ketika leader kita memang butuh figur atau role model, kita harus berada di depan menjadi inspirator. Kita harus hadir dan memberikan contoh, supaya bawahan punya kepercayaan kepada kita,” ujarnya.
Selain itu, Iskandar juga menyampaikan tiga prinsip dalam memimpin yang tentunya harus dimiliki seorang leader.
Pertama, yakin dengan dengan apa yang dilakukan. Kata Iskandar, yakin itu sangat penting, karena untuk mencapai tujuan banyak cobaan yang dihadapi dan seorang leader harus siap menghadapinya.
Kedua, mampu mendampingi perubahan. Perubahan, kata Iskandar, tidak semudah yang diucapkan. Untuk melakukan perubahan, atasan harus menyampaikan dan mengkomunikasikan tujuan dan alasan yang relevan, jelas dan sangat emosional.
“Supaya bawahan bisa menjalani dan menghadapi perubahan yang dilakukan,” bebernya.
Kemudian prinsip yang ketiga, harus jujur mengevaluasi. Dalam melakukan evaluasi, leader harus objektif dan terukur menilai sesuatu, serta harus jujur, supaya keputusannya tepat.
Karena, evaluasi tersebut merupakan keselamatan bersama dalam berorganisasi. “Kalau tidak jujur dan terukur, organisasi kita karam,” tuturnya. (rdr)