Hutan Kemasyarakan Juru seberang sendiri merupakan kawasan di pesisir barat Pulau Belitung yang berhadapan langsung dengan Selat Gaspar.
Kawasan yang memiliki luas 757 hektar ini dikembangkan guna mengembalikan ekosistem mangrove yang telah rusak akibat aktivitas tambang yang dimanfaatkan menjadi tempat wisata Belitung Mangrove Park.
“Adanya pengembangan pembenihan mangrove yang dikembangkan secara kolaboratif ini diharapkan menjadi inovasi yang membawa daya tarik wisata baru yang ada di HKm Seberang Bersatu,” ungkapnya.
Putiarsa berharap semoga kedepannya Belitung mangrove Park ini dapat berkembang menjadi wisata edukasi mangrove baik dari pembenihan, pembibitan, dan penanaman secara langsung sehingga dapat meningkatkan jumlah wisatawan dan menambah perekonomian bagi kelompok tersebut.
Sementara itu Ketua HKM Juru Seberang Bersatu Marwandi mengucapkan terima kasih kepada PT Elnusa Petrofin yang selalu mensupport kegiatan yang ada di HKM Juru Seberang Bersatu. “Elnusa Petrofin secara intens mensupport kegiatan di HKM dan terus terang ini sangat membantu kami terutama dalam hal pengembangan mangrove,” ujarnya.
Kata Marwandi, HKM Juru Seberang Bersatu merupakan salah satu tempat yang bakal di kunjungi para delegasi G20 pada September mendatang. Oleh sebab itu pihaknya akan melakukan perbaikan di beberapa titik termasuk sejumlah fasilitas dan sarana yang ada di dalam HKM Juru Seberang,
“Kami ucapkan terimakasih kepada Elnusa Petrofin, tentunya bantuan pembenihan mangrove yang di berikan ini menambah semangat kami dalam bertugas,” tutupnya.
Senada di ungkapkan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Belitung Mirang Uganda, dirinya juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Elnusa Petrofin atas dukungannya terhadap pelestarian lingkungan di HKM Juru Seberang.
“Pemerintah daerah juga selalu mensuport kemajuan dan kegiatan di HKM Juru Seberang, namun apa yang di lakukan oleh pihak Elnusa Petrofin diharapkan dapatmenjadi inspirasi yang dapat diikuti dalam hal kolaborasi dan sinergisitas untuk mendukung kemajuan pariwisata,” tutupnya. (rdr)