PADANG, RADARSUMBAR.COM – DPRD Kota Padang menggelar Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Kota Padang ke-353 tahun, Minggu (7/8/2022). Terselip kejadian unik dimana Kadept Komunikasi Semen Padang pakai baju adat Minang.
Ketua DPRD Padang Syafrial Kani, Walikota Padang Hendri Septa dan para undangan hadir menggunakan baju adat Minangkabau.
Begitu juga dari manajemen PT Semen Padang yang diwakili oleh Kepala Departemen (Kadept) Komunikasi & Hukum Perusahaan Iskandar Z. Lubis juga hadir menggunakan baju Adat Minang lengkap dengan destar, keris, salendang, sisamping dan cawek.
Bahkan, Ketua DPRD Kota Padang, Syafrial Kani sempat mengira bahwa Iskandar Z. Lubis seorang datuak. Padahal, Iskandar adalah pria asal Kecamatan Kotanopan, Kabupaten Mandauling Natal, Sumatera Utara dengan marga Lubis.
“Tadi Pak Ketua DPRD Padang mengira saya ini seorang datuk. Ditanya juga gelar saya dan dari suku apa. Tapi, saya bilang kalau saya ini Lubis.”
“Beliau langsung kaget dan mengatakan kalau penampilan saya memakai baju adat Minang sudah seperti datuk,” kata Iskandar yang merupakan sumando rang Bukittinggi itu, Minggu (7/8/2022).
Meski bukan orang minang, Iskandar mengaku bangga bisa memakai pakaian Penghulu Adat Minang. Apalagi di saat Sidang Paripurna Istimewa HUT Kota Padang ke-353 yang digelar di Gedung DPRD Kota Padang.
“Bangga sekali saya pakai pakaian Datuak ini di hari jadi Kota Padang ini,” ujarnya.
Terkait HUT Kota Padang ke-353 dengan tema “Memperkokoh Sinergi Dalam Pembangunan dan Bangkit Dalam Keunggulan”, Iskandar menyebut bahwa Semen Padang sangat mendukung tema tersebut.
Karena, juga sejalan dengan program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) Perusahaan. Pemko Padang menggelar rapat paripurna istimewa dalam rangka HUT ke-353 Kota Padang di Gedung DPRD Kota Padang.
Tampak hadir Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Wali Kota Padang Hendri Septa, Ketua DPRD Padang Syafrial Kani dan jajarannya, serta para undangan lainnya. (rdr)