“Ke depan, kami dari Pemko Padang akan bertanggung jawab untuk kelanjutan dan pemeliharaan jalan beton yang dibangun Semen Padang ini,” sambung Yeni Yuliza.
Direktur Operasi PT Semen Padang Indrieffouny Indra menyebut bahwa kegiatan pengecoran jalan beton pengubung ini sejalan dengan komitmen Semen Padang untuk melakukan pemberdayaan masyarakat yang di tuangkan dalam visi perusahaan.
Karena, Semen Padang melalui program TJSL berkomitmen dalam pembangunan insfrastrukur dan peningkatan ekomoni masyarakat.
“Sebelum kami lakukan pengecoran, jalan ini masih berupa jalan tanah, sehingga jika diwaktu hujan kondisinya sangat licin dan membahayakan sekali.”
“Makanya kami berharap, setelah diresmikannya jalan pintu angin dari beton ini, hendaknya Pondok Pesantren Darul Ulum ke depan menjadi pondok pesantren pendidikan Islam dalam bentuk pesantren halaqah-salafiyah yang terbaik di Sumbar,” kata Indrieffouny.
Kepala Unit CSR Semen Padang Rinold Thamrin berharap dengan selesainya pengecoran jalan menuju Pondok Pesantren Darul Ulum ini, maka pihak terkait juga dapat segera melanjutkan pembuatan saluran air di kiri kanan jalan.
“Ini supaya jalan pintu angin yang sudah dibeton ini tidak cepat rusak,” katanya. (rdr)