Terkait PMMB, peserta dari batch 1 bernama Muhammad Teguh Laduny Shaden mengaku banyak pengalaman yang telah didapat selama mengikuti program magang bersertifikat yang telah diikutinya sejak 1 Maret sampai 31 Agustus 2022.
Kata dia, selain pengalaman melalui best on text book and best on theory, pengalaman membangun relasi dan komunikasi juga dia dapatkan selama 6 bulan mengikuti program PMMB. Namun yang paling pentig baginya, mengetahui bagaimana dunia kerja itu sesungguhnya.
“Selama mengikuti PMMB ini, saya menjadi tahu bagaimana bisnis Semen Padang dari hulu ke hilir. Dan ternyata, selama magang di Semen Padang ini, saya juga dapat pengetahuan yang tidak semuanya ada di kampus,” kata mahasiswa Jurusan Akutansi UBH ini.
Peserta PMMB batch 2 bernama Kris Munanda mengaku bangga dan bersyukur bisa diterima maganmg melalui program PMMB di PT Semen Padang. Karena menurutnya, Semen Padang adalah perusahaan besar dan kebanggaan masyarakat Sumbar.
“Bekerja di Semen Padang ini impian banyak orang. Bagi saya pribadi, magang di Semen Padang ini sudah senang sekali rasanya. Apalagi magangnya bersertifikat. Tentunya, sertifikat tersebut jadi nilai plus selain ijazah untuk modal mencari kerja setelah lulus kuliah,” katanya. (rdr)