SAWAHLUNTO, RADARSUMBAR.COM – Sebagai bentuk kepedulian terhadap perekonomian keluarga difabel di Kota Sawahlunto, PT Semen Padang melalui Pemprov Sumatera Barat (Sumbar) menyerahkan sebanyak 20 stup lebah galo-galo, Rabu (2/11/2022).
Diserahkan dalam rangka Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-42, bantuan stup tersebut secara simbolis diserahkan oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sumbar, Wardarusmen yang hadir mewakili Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah.
Penyerahan bantuan sarang lebah itu juga disaksikan Direksi Umum dan Keuangan PT Semen Padang Oktoweri, Walikota Sawahlunto Deri Asta dan sejumlah pejabat Forkompimda Kota Sawahlunto serta sejumlah kepala SKPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Sawahlunto.
Oktoweri mengatakan, bantuan stup lebah madu galo-galo ini diberikan juga merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Semen Padang yang berorientasi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) atau Sustainable Development Goals (SDG’s).
Bantuan ini diberikan kepada difabel karena pencapaian TPB ini memerlukan arah yang jelas dan tidak boleh abai pada kaum difabel. TPB sangat relevan dengan isu perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas yang dimuat dalam Konvensi Mengenai Hak-hak Penyandang Disabilitas (CRPD).
“Bahkan, CRPD telah diratifikasi Indonesia melalui Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2011 dan diatur pelaksanaannya melalui Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas,” kata Oktoweri usai menyerahkan bantuan 20 Stup lebah galo-galo di alun-alun Kota Sawahlunto.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemprov Sumbar, Wardarusmen, mengapresiasi PT Semen Padang yang telah memberikan bantuan Stup lebah galo-galo untuk keluarga difabel Kota Sawahlunto. Apalagi, tujuannya untuk meningkatkan ekonomi keluarga difabel.
Menurutnya, Stup lebah ini merupakan bantuan yang sangat tepat sekali diberikan. Apalagi, Stup lebah ini untuk budidaya madu galo-galo yang modal budidayanya sedikit, pemeliharaannya mudah dan harganya lebih tinggi dibandingkan madu lain.
“Makanya, kami apresiasi PT Semen Padang atas bantuannya,” kata Wardarusmen.
Dia pun juga mengajak masyarakat Sawahlunto untuk terus meningkatkan budidaya madu, termasuk madu galo-galo yang memiliki kandungan nilai gizi yang tinggi propolis.
Sehingga, bisa meningkatkan kesehatan dan manfaatnya juga dapat mendorong program pencegahan stunting dan juga ramah lingkungan. “Jadi, sangat banyak kelebihan dari madu galo-galo ini. Makanya, ini perlu kita dorong bersama.”
“Apalagi, madu begitu istimewa, dan tercatat dalam Alquran sebagai obat penyembuh segala penyakit, yaitu surat An-Nahl, ayat 68-69. An-Nahl dalam bahasa Arab berarti lebah. Makanya ini perlu kita dorong bersama,” ujarnya. (rdr)