PADANG, RADARSUMBAR.COM – Direktur Utama PT Semen Padang, Asri Mukhtar Dt Tumangguang Basa mengapresiasi lima tim inovasi yang berhasil meraih predikat Excellent di ajang International Quality dan Productivity Convention (IQPC) yang digelar di Bali, pada 24–27 Oktober 2022.
Menurut Asri, predikat tertinggi di ajang inovasi internasional itu merupakan sebuah pencapaian luar biasa dan perlu disyukuri bersama. Apalagi, butuh kerja keras dari awal sampai akhir yang dilakukan semua tim untuk melahirkan inovasi yang tentunya, bermanfaat bagi perusahaan.
“Kami mengucapkan selamat dan mengapresiasi tim inovasi yang meraih predikat Excellent di IQPC,” kata Asri dalam sambutan acara tasyakuran atas raihan lima predikat Excellent oleh lima tim inovasi Semen Padang yang digelar di Wisma Indarung Semen Padang, Rabu (9/11/2022) malam.
Acara tasyakuran itu ditandai dengan pemberian reward berupa uang tunai kepada masing-masing tim inovasi. dan, acara tersebut turut dihadiri Direktur Operasi Indrieffouny Indra, Direktur Keuangan dan Umum, Oktoweri, serta sejumlah staf pimpinan di lingkungan PT Semen Padang.
Di antaranya, Kadep SDM & Umum, Tri Sandi Hendrawan, Kadep Komunikasi & Hukum Perusahaan, Iskandar Z. Lubis, Kadep Pemeliharaan, Muhammad Syafitri, Dirut PT Yasiga Sarana Utama, Admartin, Kepala Unit Humas & Kesekretariatan, Nur Anita Rahmawati, Kepala Unit Operasional SDM M. irwan Prasetyo, dan Senior Manajer Total Productive Maintenance (TPM), Zulkarnaen.
Menurut Asri, lima tim inovasi yang meraih bajang IQPC ini sangat patut diapresiasi, karena perlu diketahui bersama bahwa betapa sulitnya menjalankan ide-ide inovasi yang dibuat, dan tim inovasi ini mencoba untuk berpikir secara ilmiah, melakukan berbagai “try and error” dibanyak percobaan untuk mendapatkan hasil lebih baik.
“Pada intinya, Semen Padang sendiri tidak pernah berhenti dalam menciptakan inovasi-inovasi. Di sini bukan hanya tentang kompetisi, tapi kita dapat melihat bahwa tujuan utama dari inovasi ini adalah untuk mencoba memodifikasi, membuat menjadi lebih simpel terhadap permasalahan yang ada,” ujarnya.
Asri menyampaikan inovasi itu sesuatu berbeda yang dikerjakan dan dilakukan dengan cara berbeda. Apalagi, inovasi tersebut dilakukan di tengah ketatnya persaingan industri semen saat ini. Untuk itu, semua inovator di lingkungan Semen Padang diharapkan untuk tidak berhenti melahirkan berbagai inovasi yang tentunya bermanfaat bagi perusahaan.
Seperti tim Store 1908 yang merupakan satu dari lima tim inovasi yang dikirim ke ajang IQPC contohnya. Mereka, mampu melakukan inovasi di PLTA Rasak Bunga yang usia PLTA tersebut, sudah 114 tahun.
“Begitu juga dengan tim inovasi lainnya, mereka juga melakukan sesuatu berbeda yang dikerjakan dan dilakukan dengan cara berbeda,” ujarnya.
Sementara itu, Senior Manajer TPM PT Semen Padang, Zulkarnaen menmbhkn bahwa IQPC tahun 2022 yang diselenggarakan di Bali itu mengangkat tema “Raise of Innovation Spirit to Overcome the Crisis” atau Membangkitkan Semangat Inovasi untuk Mengatasi Krisis”. Dan, PT Semen Padang mengirim lima tim inovasi ke ajang IQPC tersebut.
Lima tim inovasi itu adalah Tim Sending dengan ketua Zulva Warman dan anggotanya Adenil Muzarwi, Fandi Rahmanda, Dery Suwandi dan Riki Johan. Tim Robin Hood dengan ketua Erwin Mayunda dengan anggotanya Devy Sulasta, Adenil Muzarwi, Indra dan Yudhi Permana. Kemudian Optimus Prime dengan ketua M. Ikhlas dan anggotanya Mardian, Azet dan Nino Perdana Putra.
Selanjutnya, tim Store 1908 dengan ketua Mick Donal dan anggotanya Rizky Dwi Ernaldi, Imran, Ruky Tri Julman, Yoga Hamnika dan Rudi. “Kemudian yang terakhir, adalah tim Air Com dengan ketua Dani Dharma Putra dan anggotanya Benny Arianto,” kata Zulkarnaen.
Ajang inovasi tingkat internasional tersebut, katanya melanjutkan, diikuti oleh 120 tim inovasi dari 10 negara yang terdiri dari Indonesia, Thailand, Singapura, Malaysia, Fiji, Philipina, Sri Langka, Jepang dan Rusia. Ada berbagai jenis usaha dan industri yang ambil bagian pada ajang IQPC ini. “Di antaranya, pertambangan, manufaktur, farmasi, fertillizer hingga industri barang dan jasa,” ujarnya.
Zulkarnaen pun memaparkan bagaimana proses dari lima tim inovasi Semen Padang hingga akhirnya meraih penghargaan Excellent pada ajang IQPC tersebut. Kata dia, butuh persiapan dan perjalanan panjang yang tentunya cukup menguras energi, pikiran dan emosi pun telah dilewati oleh lima tim inovasi ini.
Kemudian, suasana kompetisi dan aura ingin memberikan yang terbaik bagi perusahaan juga dirasakan tim yang mengikuti ajang inovasi tersebut. Termasuk, tekanan, kegalauan serta perasaan takut gagal juga telah dilewati oleh semua tim hingga akhirnya semua tim meraih predikat tertinggi, yaitu Excellent.
“Tentunya, ini semua bisa diraih berkat usaha dan kerja keras, keseriusan dan kerja cerdas, serta persiapan yang telah matang. Dan tentunya, ini semua bisa diraih juga berkat dukungan dari manajemen perusahaan PT Semen Padang,” pungkas Zulkarnaen. (rdr)
