Di tempat pembibitan seluas 15×40 meter persegi itu, rombongan Press Tour mendapatkan banyak penjelasan tentang manfaat dari pohon kaliandra.
Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati mengatakan, pembibitan kaliandra ini dilakukan, karena PT Semen Padang dalam operasional perusahaan tidak hanya mengedepankan profit, tapi juga memperhatikan planet dan people, sesuai dengan konsep triple bottom line.
“Kaliandra ini bisa menjadi sumber energi terbarukan dan Semen Padang siap menjadi off taker dari masyarakat yang menanam kaliandra ini. Jadi artinya, kaliandra ini bernilai ekonomis.”
“Semen Padang bersama Pemprov Sumbar, termasuk bupati dan walikota di Sumbar, sebelumnya sudah melakukan MoU dengan Semen Padang. Salah satu poin dari MoU itu adalah kaliandra,” katanya.
Staf CSR PT Semen Padang, Edi Fahrizal menambahkan bahwa pembibitan kaliandra ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar hutan dan kelompok tani di kabupaten dan kota di Sumbar.
Saat ini, sudah hampir semua kabupaten dan kota yang diberikan bibit kaliandra secara gratis. Dan ini dilakukan, sebagai bentuk komitmen PT Semen Padang dalam mendukung program Pemprov Sumbar tentang Pemberdayaan Masyarakat Sekitar Hutan.
“Kami bekerjasama dengan masyarakat sekitar hutan dan kelompok tani dalam menanam kaliandra ini. Penanaman kaliandra ini dilakukan, karena memiliki banyak manfaat. Dengan menanam kaliandra, tanah menjadi subur, karena kaliandra ini dapat meningkatkan unsur hara tanah.”
“Daunnya bisa dimanfaatkan untuk pakan ternak dan bunganya untuk konsumsi lebah. Sedangkan batangnya, bisa dijadikan wood pellet atau bahan bakar alternatif,” katanya.
Setelah mengunjungi tempat pembibitan kaliandra, rombongan Press Tour kemudian mengunjungi Pabrik Indarung I, Unit Laboratorium Quality Ansurance, dan Pabrik Indarung VI untuk melihat bagaimana proses produksi semen dari bahan baku menjadi semen yang siap dipasarkan. Setelah itu, kegiatan dilanjutkan ke Payakumbuh dan mengunjungi UMKM Binaan CSR Semen Padang.
Sementara itu, wartawan senior dari Tribun Batam, Alfian Zainal mengapresiasi PT Semen Padang yang telah melakukan banyak hal dalam mengimplementasikan program TJSL.
Baik dalam membina UMKM yang ada di Sumbar, memberikan beasiswa maupun program TJSL lainnya. Bahkan, kata dia, sudah beribu banyaknya UMKM yang lahir dari Semen Padang.
“Selain itu, juga sudah ribuan sarjana dan profesor yang dapat beasiswa dari Semen Padang, dan sudah betapa banyaknya masjid dan mushala yang dibangun Semen Padang.”
“Tentunya, kami apresiasi implementasi program TJSL yang peduli terhadap lingkungannya dari berbagai sektor. Dan kami harap, Semen Padang tetap kokoh, kuat dalam membangun negeri ini,” katanya.
Hal yang sama disampaikan Kepala Biro LKBN Antara Kepri, Yuniarti Jannatun Naim. Dia mengaku senang bisa ikut kegiatan Press Tour ke Semen Padang ini.
Selain mendapat banyak wawasan dan pengetahuan tentang proses pembuatan semen dan lain sebagainya di Semen Padang, kegiatan ini juga bisa jadi ajang silahturahmi. “Baik sesama wartawan maupun dengan pihak Semen Padang,” katanya.
Perwakilan Bengkulu, Prawira Maulana juga menyebutkan bahwa dengan kegiatan Press Tour ini, dirinya bisa bertemu dengan rekan-rekan dan senior, terutama di jaringan Tribun Network dari Jambi, Pekanbaru, Batam dan Padang.
“Saya ini kan dari Tribun Bengkulu, jadi bisa langsung tatap muka. Selama ini interaksinya lewat medsos. Makanya, kami berterima kasih ke Semen Padang yang telah memfasilitasi Press Tour ini,” katanya.
Perwakilan Riau, Hary B. Koriun dari Riau Pos juga menyampaikan bahwa kegiatan Press Tour ke Semen Padang, baginya seperti pulang kampung. Karena pernah tinggal di Padang saat kuliah di Unand.
Dan Riau Pos sendiri, serta beberapa media lainnya dari Riau yang mengikuti kegiatan ini, memiliki komunikasi yang sangat baik dengan Semen Padang, terutama dengan Unit Humas Semen Padang.
“Kami dari Riau, khususnya Pekanbaru sangat tahu dunia bisnis semen itu seperti apa. Semen Padang ini dekat dengan kami di Pekanbaru dan saat ini di Riau tengah gencar-gencarnya melakukan pembangunan infrastruktur seperti jalan tol, gedung, dan lain sebagainya.”
“Tentunya butuh semen dan kami harap Semen Padang terus mensupplai semua kebutuhan semen untuk membangun Riau,” katanya. (rdr)