PADANG, RADARSUMBAR.COM – Sekretaris Kecamatan Pauh Bambang Hadi mengatakan, program bantuan makanan tambahan ini diharapkan dapat mengantisipasi terjadinya stunting pada anak. Stanting merupakan masalah serius bagi anak, karena kelak mereka akan menjadi generasi selanjutnya.
Ketua Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan Budi Syafrianto menyampaikan bahwa acara ini berkat kerjasama ibu-ibu penyuluh dari Puskesmas Pembantu dan Puskemas Kelurahan.
Selama 10 hari ke depan, pihaknya bersama Puskemas Kelurahan akan memberikan paket makanan tambahan untuk dibagikan kepada 20 orang balita dan 20 orang ibu hamil setiap harinya.
Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Oktoweri mengatakan, berbagai program CSR yang dilakukan PT Semen Padang di LImau Manis Selatan merupakan bentuk tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat lingkungan.
Wilayah Nagari Limau Manis Selatan merupakan bagian dari ring 1 perusahaan PT Semen Padang. Karena itu program CSR jadi skala prioritas perusahaan di area wilayah ini.
Kepala Unit CSR PT Semen Padang Rinold Thamrin menambahkan, program BMN yang direalisasikan melalui sinergi dengan Forum Rumah Pemberdayaan Limau Manis Selatan, Rinold berharap agar program-program yang direalisasikan tersebut betul-betul dapat membantu masyarakat, sesuai dengan harapan manajemen PT Semen Padang.
“Semua program yang diusulkan forum murni usulan masyarakat dan kami di CSR Semen Padang, akan terus mendukung program tersebut selagi program yang diusulkan itu mempunyai nilai pemberdayaan masyarakat.”
“Dan kami juga berharap agar masyarakat Limau Manis Selatan, dan Nagari Limau Manis pada umumnya, juga terus mendukung operasional perusahaan agar berjalan lancar,” katanya.
“Kalau perusahaan berjalan lancar dan keuntungannya meningkat, tentu bantuan PT Semen Padang untuk masyarakat lingkungan juga meningkat. Jadi, mohon terus dukungan dan doa dari masyarakat untuk kemajuan PT Semen Padang sebagai aset bangsa Indonesia,” tutup Rinold Thamrin. (*)
Komentar