PADANG, RADARSUMBAR.COM – Wali Kota Padang Hendri Septa kembali melaksanakan agenda berkantor sehari di kecamatan, Senin (2/10/2023). Kali ini berkesempatan di Kecamatan Kototangah.
Ia menyerahkan dana operasional RT/RW, guru TPQ/TQA dan MDT, imam masjid, kader Paud, dan kader Posyandu Triwulan III tahun 2023 se-Kecamatan Koto Tangah bertempat di Aula Kantor Camat Kototangah.
Dalam sambutan, ia mengajak seluruh elemen masyarakat bersama-sama mengaktifkan bank sampah sebagai upaya mengurangi persoalan sampah di Kota Padang. Sebab, dengan itu menjaga kebersihan lingkungan setempat adalah sebuah keharusan.
“Kita harus bersinergi bersama-sama mengaktifkan Bank Sampah di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Ini demi kepentingan dan kenyamanan kita bersama. Selain itu, Bank Sampah bisa menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis,” sebutnya.
Selain itu, mengaktifkan Bank Sampah tuturnya mampu mengurangi jumlah sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Air Dingin yang jumlahnya per harinya Kota Padang menghasilkan sampah lebih dari 600 ton.
“Masyarakat dapat menyetorkan sampah yang sudah dipilah terlebih dahulu ke Bank Sampah. Untuk jenis sampah yang diterima oleh Bank Sampah tentunya meliputi sampah kering seperti plastik, kertas, botol, kardus, aluminium dan besi,” imbuhnya.
Pada kesempatan yang sama, Camat Kototangah Darmalis menyebutkan, jumlah dana operasional yang diserahkan untuk triwulan III ini sebesar Rp. 2,1 miliar yang diperuntukkan bagi 701 RT, 181 RW, 46 kader PAUD dan 690 kader Posyandu, 75 orang imam masjid, 81 orang guru MDT, 541 guru TPQ/TQA. (rdr/mc)