PADANGPARIAMAN, RADARSUMBAR.COM-Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mendukung pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) membuka kerja sama hingga ke kawasan pedesaan melalui kemitraan bisnis Pertamina shop (Pertashop). Tak heran, anggota Fraksi Partai Gerindra itu langsung meresmikan Pertashop di Kuranji Hilir, Kecamatan Sungai Limau, Padangpariaman milik Rachmad Wijaya.
Andre Rosiade mengapesiasi Pertamina Sumbar dan Rachmad Wijaya yang membuka Pertashop di kawasan yang cukup jauh dari ibu kota itu. Tentunya, bisa memudahkan masyarakat mendapatkan bahan bakar minyak (BBM) berkualitas dan juga membuka lapangan kerja.
“Kami mengapresiasi dibukanya Pertashop ini. Artinya, BBM berkualitas sudah sampai ke pelosok-pelosok nagari, seperti di Kuranji Hilir ini. Warga juga bisa mendapatkan elpiji 5,5 Kg berwarna pink. Semoga bisnis ini lancar dan bisa terus bertahan dan terus berkembang,” kata ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.
Andre mengatakan, warga Sumbar masih berpeluang untuk ikut meramaikan penjualan BBM nonsubsidi Pertashop ini. Karena masih digolongkan UMKM, tentu modalnya tidak sebesar membangun SPBU dan sejenisnya. “Kami melihat potensi pasarnya di Sumbar masih baik dan semoga Pertamina Sumbar bisa membantu calon-calon pendiri lainnya,” kata ketua DPD Partai Gerindra Sumbar ini.
Owner Pertashop Kuranji Hilir Sungai Limau Rachmad Wijaya mengatakan, awalnya dia tidak menyangka akan mendirikan sebuah pompa BBM di tempat yang cukup sepi. Namun, setelah dipertimbangkan dan dikaji, ternyata cukup potensial. Dia juga sudah melihatnya di beberapa lokasi lain Pertashop cukup diminati.
“Kami berterima kasih kepada pak Andre Rosiade, anggota DPR RI yang bisa datang langsung meresmikan pemakaian Pertashop ini. Ini menunjukkan bukti kalau Andre Rosiade sangat peduli dengan UMKM seperti ini. Apalagi yang didirikan oleh anak muda seperti kami,” kata Rachmad Wijaya yang milenial ini.
Sales Branch Manager (SBM) I Pertamina Sar Sumbar Wahyudi menyebutkan, animo warga Sumbar untuk berinvestasi di Pertashop sangat tinggi. Karena itu setahun terakhir, sudah berdiri 105 Perashop di seluruh Sumbar. Dia melihat, potensi ke depannya masih akan tinggi, karena kebutuhan BBM Sumbar yang cukup besar.
“Kami dari Pertamina terus berupaya meningkatkan perekonomian masyarakat Sumbar. Salah satunya dengan adanya Pertashop ini, yang mampu meringankan biaya warga mencari SPBU dan mendapatkan yang berkualiatas, karena hanya menjual Pertamax. Selain itu, juga membuka lapangan kerja, 2-3 orang per satu Pertashop,” katanya.
Wahyudi mengungkapkan, program kemitraan bisnis Pertashop ini terbuka untuk Koperasi serta UMKM yang sudah berbadan hukum CV atau PT di seluruh Indonesia. “Pertashop adalah lembaga penyalur resmi Pertamina dengan skala kecil untuk melayani kebutuhan BBM nonsubsidi, elpiji nonsubsidi dan juga produk ritel Pertamina lainnya yang tidak atau belum terlayani oleh lembaga penyalur resmi,” katanya. (rdr)