CHINA, RADARSUMBAR.COM – Banyak orang berpikir, untuk menjadi sebuah kota harus memiliki wilayah yang luas untuk menampung penghuninya. Namun, berbeda dengan Yanjin di China.
Berdiri di tepi Sungai Naxi, lereng gunung di Provinsi Yunnan, kota ini diklaim sebagai yang tersempit di dunia. Dengan 450 ribu penduduk, Yanjing hanya berukuran 30 meter pada titik tersempitnya, dan 300 meter di titik terluasnya.
Meski terbagi di tepi sungai, Yanjin hanya terhubung oleh satu jembatan yang menjadi jalan utama.
Sebab tanah dianggap sebagai komoditas paling berharga di daerah tersebut, pemukiman di Yanjin dibangun di atas tiang yang menyerupai rumah panggung guna melindungi dari banjir.
Seperti pemukiman China pada umumnya, mayoritas penduduk di Yanjin tinggal di sebuah bangunan apartemen yang uniknya dibangun menggunakan tiang. Baru-baru ini, video rekaman drone kota Yanjin viral di media sosial dan memperlihatkan penampakan kota tersempit di dunia yang berada di tepi sungai itu.
Videonya membuat warganet bertanya-tanya mengapa ada yang bersedia tinggal di kota tersempit di dunia tersebut. Meski begitu, tanah Yanjin sudah dihuni ratusan tahun dan tak pernah ditinggal penduduknya.
Di sisi lain, infrastruktur Yanjin dilaporkan telah menghambat perkembangan ekonominya. Sebab kota tersebut sulit diakses banyak orang karena dikelilingi pegunungan dan hanya memiliki satu jalan utama. (*)