JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Abdul Hamid yang identik dengan karakter Pak Ogah meninggal dunia. Ia menghembuskan napas terakhir setelah cukup lama berjuang melawan penyakit yang diidapnya.
Sebelum wafat, Pak Ogah mengalami penyumbatan pembuluh darah di otak yang mengakibatkan dirinya kesulitan untuk berkomunikasi. Kondisinya juga disebut drop sebelum akhirnya meninggal. “Iya (terus memburuk),” kata Yuyun Widayanti, sang istri, kepada detikHot.
Penyumbatan pembuluh darah yang dialami Pak Ogah membuatnya kena stroke. Walau sempat menjalani pengobatan dan kondisinya membaik, stroke yang ia alami berulang dan memperburuk kesehatannya.
Dikutip dari Mayo Clinic penyumbatan pembuluh darah di otak juga memicu terjadinya stroke iskemik. Pembuluh darah yang tersumbat atau menyempit disebabkan oleh timbunan lemak yang menumpuk di pembuluh darah atau oleh bekuan darah, atau kotoran lain yang mengalir melalui aliran darah. Kondisi ini paling sering terjadi di jantung dan bersarang di pembuluh darah di otak.
Stroke iskemik dipengaruhi beberapa faktor seperti riwayat keluarga, usia, kebiasaan merokok, riwayat hipertensi, obesitas, sampai kolesterol tinggi.
Penanganan stroke sangat bergantung pada waktu. Semakin cepat penanganannya, tingkat kesembuhan semakin baik. (rdr/detik.com)
