PADANG, RADARSUMBAR.COM – Masyarakat Timur di Indonesia diam-diam ternyata suka menyanyikan lagu Minang di setiap acara resepsi pernikahan.
Hal tersebut diungkap oleh dua komika tanah air, Arie Kriting dan Mamat Alkatiri dalam Podcast Close The Door yang dipandu Deddy Corbuzier.
Dalam satu sesi tentang lagu daerah dan sudah mendunia, Mamat menyebut bahwa lagu Minang lebih ering dinyanyikan di resepsi pernikahan ketimbang lagu dangdut dari Jawa. Bahkan, Mamat sempat menyanyikan potongan lagu Kutang Barendo di hadapan Deddy Corbuzier.
“Kami itu lebih condong ke dangdut Minang dan Melayu, dibandingkan dangdut Jawa, untuk bergoyang tuh,” kata pria yang berasal dari Fakfak, Papua Barat tersebut dinukil Radarsumbar.com dari akun YouTube Deddy Corbuzier, Sabtu (18/3/2023).
Hal tersebut juga diaminkan oleh Arie Kriting. Menurut pria asal Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) itu, semua lagu Minang bisa dinyanyikan oleh orang Timur. “Masuk bos (lagu Minang),” ucap Arie.
Lagu tersebut sempat hits di awal tahun 2000-an dan sering diputar di angkutan umum dan dinyanyikan di pesta pernikahan.
Tembang ini diciptakan sendiri oleh ayah seorang perempuan yang juga penyanyi lawas Minang, (Almh) Melati, yaitu (Alm) Rasyid Efendi Datuak Bagindo Bodi.
Lagu ini sendiri juga sudah banyak dimainkan oleh penyanyi lain dan juga disadur dengan berbagai jenis musik. Meski banyak disadur ke berbagai versi, lagu asli ‘Kutang Barendo’ ini sendiri sangat enak didengar. (rdr-008)