Group Head of Sales Semen Indonesia Grup Rahman Kurniawan menyampaikan realisasi ekspor semen jauh melebihi target SIG, apalagi realisasi 484 persen itu terwujud di akhir September 2021. “Tahun 2021 ini target ekspor semen untuk PT Semen Padang itu sebanyak 198.600 Metrik Ton (MT). Hingga akhir September, target tersebut sudah mencapai 377.811,94 MT,” kata dia.
Menurut dia ada empat negara yang menjadi tujuan ekspor semen dan klinker, yaitu Sri Lanka, Maldives, Autralia dan Bangladesh. Untuk semen, kata dia, diekspor ke Sri Lanka dengan jumlah semen sebanyak 297 ribu MT, Maldives 64 ribu MT dan Australia sebanyak 15 ribu MT. Untuk tipe semennya, terdiri atas dua tipe, OPC (52.5N) dan OPC (42.5N).
Sejalan dengan itu Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengatakan terdapat sejumlah komoditas pertanian yang berpotensi ekspor mulai dari kelapa hingga manggis. “Kelapa di Sumbar juga berpotensi, setiap hari dua truk batok kelapa dikirim ke Riau kemudian di ekspor dari sana, hal ini yang masih kita kondisikan agar bisa di ekspor dari Padang,” ujarnya.
Ia menyampaikan saat ini Sumbar memiliki komoditas unggulan yakni bunga pala, cengkih, gambir, kakao biji, olahan kelapa, kopi biji, karet, kulit kayu manis, pinang, minyak sawit, cangkang sawit dan manggis. (ant)