Ia mengimbau warga di daerah itu untuk meningkatkan keamanan rumahnya dengan memasang besi pengaman di jendela dan CCTV, serta menitipkan rumah kepada tetangga.
Setelah kasus pencurian di rumah yang ditinggal pemiliknya, lanjutnya kasus menonjol lainnya yang ditangani oleh Polres tersebut yaitu di antaranya pencabulan dan pencurian kendaraan bermotor.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat bakal melengkapi objek wisata dan lokasi strategis lainnya di daerah itu dengan kamera pengintai atau CCTV untuk meningkatkan keamanan secara cerdas dan mendukung kota cerdas atau smartcity yang rencana induknya sedang disusun di daerah itu.
“Kami akan menganggarkan APBD Perubahan 2022 untuk pengadaan CCTV dan meminta pemerintah desa minimal menyediakan empat unit CCTV di daerahnya,” kata Wali Kota Pariaman Genius Umar usai sambutan pada pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Masterplant Smartcity Kota Pariaman di Pariaman.
Ia mengatakan dengan keterlibatan pemerintah desa maka nantinya CCTV yang dipasang tidak saja di objek wisata dan lokasi strategis di Pariaman namun juga seluruh desa.
Ia menyampaikan CCTV tersebut nantinya tidak saja terhubung dengan Pemerintah Kota Pariaman namun juga Polres Pariaman dan TNI setempat sehingga perkembangan keamanan dan ketertiban daerah itu dapat dipantau secara langsung. (rdr/ant)