Untuk itu pemerintah, tenaga medis dan peneliti harus terus bersinergi dan berkolaborasi untuk membangun sistem kesehatan yang lebih kuat dan responsif.
“Saya mengajak IDI Kota Padang untuk terus berinovasi, mencari solusi atas tantangan kesehatan yang akan kita hadapi ke depan. Mari jadikan Muscab ini sebagai momentum untuk memperkuat sinergi dan membangun kolaborasi dalam membangun Kota Padang ini,” katanya.
Sementara itu, Ketua IDI Cabang Padang Muhammad Riedra mengatakan, Muscab ini bertujuan untuk memilih kepengurusan IDI Padang yang baru, sekaligus mendengarkan laporan pertanggungjawaban (LPJ) dari pengurus IDI yang lama.
“Hari ini kami melakukan Muscab yang merupakan agenda rutin organisasi yang tertuang dalam AD/ART. Dalam AD/ART, kepengurusan IDI hanya tiga tahun. Jadi hari ini berakhir kepengurusan 2021-2024 dan dilakukan pemilihan untuk kepengurusan berikutnya,” tutur Riedra. (rdr)