KESEHATAN, RADARSUMBAR.COM – Dahak adalah cairan lendir kental yang terdapat dalam saluran pernapasan atas ketika tubuh sedang mengalami infeksi.
Salah satu infeksi yang dapat menimbulkan dahak adalah penyakit flu atau radang tenggorokan dan sangat mempengaruhi kesehatan.
Adapun fungsi dahak atau lendir adalah menangkap debu, alergen dan virus agar tidak masuk ke saluran pernapasan.
Selain itu, dahak juga berfungsi untuk melindungi jaringan pada dinding saluran pernapasan, serta untuk menjaga kelembabannya.
Namun, adanya dahak yang menyumbat saluran pernapasan tentu sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Apalagi jika lendir muncul secara berlebih, berbentuk kental dan sulit keluar.
Dilansira dari pafikepahiangkab.org, ada beberapa kondisi kesehatan yang bisa memicu produksi lendir berlebih, seperti:
- Refluks asam.
- Alergi.
- Asma.
- Infeksi, seperti flu atau radang tenggorokan.
- Penyakit paru-paru, seperti bronkitis kronis, pneumonia, cystic fibrosis, dan COPD (penyakit paru obstruktif kronik).
- Produksi lendir yang berlebihan juga dapat disebabkan oleh faktor gaya hidup dan lingkungan tertentu, seperti:
- Lingkungan dalam ruangan yang kering.
- Konsumsi air dan cairan lain yang rendah.
- Konsumsi minuman yang dapat menyebabkan kehilangan cairan. Misalnya seperti kopi, teh, dan alkohol.
- Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti obat KB tertentu, dan ACE Inhibitor.
- Kebiasaan merokok yang dapat mengiritasi tenggorokan dan hidung.
Bagaimana cara untuk mengeluarkan dahak dengan cepat? Nah, agar dahak tidak semakin menumpuk, ada sejumlah cara mengeluarkan lendir di tenggorokan yang dapat kamu lakukan dengan cepat.
Berikut adalah beberapa cara tersebut:
1. Jaga kelembapan udara
Udara kering dapat mengiritasi hidung dan tenggorokan. Adanya iritasi pada hidung dan tenggorokan dapat menyebabkan lebih banyak lendir terbentuk sebagai pelumas.
Karena itu, salah satu cara yang dapat kamu lakukan untuk mengeluarkan lendir tenggorokan adalah dengan menjaga kelembapan udara.
Untuk melakukannya, kamu bisa menggunakan pelembap ruangan di kamar tidur.
2. Mandi air hangat
Selain menjaga kelembapan udara, kamu juga bisa menghirup uap saat mandi air hangat untuk mengeluarkan dahak di tenggorokan.
Sebab, uap hangat mampu melembapkan saluran pernapasan dan melebarkan jalan napas, sehingga lendir dahak lebih mudah keluar.
3. Menggunakan kain lap hangat
Kain lap basah yang hangat bisa menjadi obat yang menenangkan untuk sakit kepala sinus yang berdenyut. Khususnya ketika kamu sedang flu.
Nah, menghirup melalui kain lembab adalah cara cepat untuk mengembalikan kelembapan ke hidung dan tenggorokan.
4. Minum banyak air putih
Minum air putih lebih banyak dapat mengencerkan lendir dan membantu mengeringkan sinus saat kamu sakit pilek.
Tak hanya pada infeksi yang menimbulkan lendir, tetap terhidrasi juga dapat membantu mengurangi hidung tersumbat bagi mereka yang mengidap alergi musiman.
Pastikan juga untuk membatasi konsumsi minuman berkafein atau beralkohol.
Sebab, kedua zat tersebut dapat menyebabkan dehidrasi jika konsumsinya berlebihan.
5. Berkumur air garam
Ketika ragu untuk menggunakan dekongestan, cara lain yang bisa kamu tempuh adalah dengan menggunakan air garam untuk berkumur.
Pasalnya, bahan dapur ini efektif untuk mengurangi iritasi serta membunuh kuman di saluran tenggorokan.
Untuk membuatnya, kamu cukup mencampurkan setengah gelas air hangat (sekitar 125 mililiter) dengan tiga per empat sendok teh garam.
Kemudian berkumurlah selama 30 hingga 60 detik sambil mendongak agar air garam tersebut dapat mencapai tenggorokan.
6. Menggunakan semprotan saline
Selain berkumur menggunakan air garam, kamu juga bisa menggunakan semprotan atau bilas hidung saline. Semprotan garam atau irigator dapat membersihkan lendir dan alergen dari hidung dan sinus.
Namun, pastikan untuk menggunakan semprotan steril yang hanya mengandung natrium klorida, dan gunakan air steril saat membilas.
7. Gunakan minyak esensial eucalyptus
Cara selanjutnya yang dapat kamu lakukan adalah dengan menggunakan minyak esensial eucalyptus.
Banyak orang telah menggunakan produk kayu putih selama bertahun-tahun untuk meredakan batuk dan mengurangi lendir.
Namun, ingatlah bahwa minyak esensial eucalyptus tidak dianjurkan untuk dikonsumsi langsung.
Biasanya penggunaannya untuk mengatasi dahak adalah dengan mengoleskan minyak esensial ini secara langsung ke dada.
Selain itu, kamu juga dapat menambahkan beberapa tetes minyak kayu putih ke diffuser atau mandi air hangat untuk membantu membersihkan hidung.
8. Hindari zat iritan atau makanan tertentu
Beberapa zat iritan, seperti bahan kimia, wewangian, dan polusi dapat mengiritasi hidung, tenggorokan, dan saluran udara bagian bawah.
Terjadinya iritasi pada beberapa bagian tubuh tersebut dapat menyebabkan tubuh memproduksi lebih banyak lendir. Karena itu, penting untuk menghindari beberapa zat iritan tersebut.
Selain menghindari zat iritan, pastikan juga untuk menghindari konsumsi makanan tertentu.
Sebab, beberapa jenis makanan dapat menyebabkan reaksi yang menyerupai alergi musiman.
Beberapa makanan juga dapat menyebabkan hidung meler dan tenggorokan gatal, menyebabkan lendir berlebih.
9. Jaga agar kepala tetap tertopang
Ketika penumpukan lendir sangat mengganggu, tidur di atas beberapa bantal atau di kursi malas mungkin membantu.
Sebab, berbaring mendatar dapat meningkatkan rasa tidak nyaman karena membuat lendir terkumpul di bagian belakang tenggorokan. (rdr/halodoc)