Banyak yang Tak Tahu, Ini 8 Fakta Terselubung di Anime One Piece

Tak bisa dipungkiri jika One piece adalah salah satu manga dan anime dari negeri Jepang yang paling sukses.

Anime One Piece. (Dok. istimewa)

Anime One Piece. (Dok. istimewa)

GEEKS, RADARSUMBAR.COM – Siapa yang tidak mengetahui anime bernama One Piece. Walaupun bukan pecinta anime, pasti semua mengetahui tentang nama serial yang diperankan oleh Monkey D. Luffy ini.

Tak bisa dipungkiri jika One piece adalah salah satu manga dan anime dari negeri Jepang yang paling sukses. Tak hanya di dalam negeri, anime ini bahkan memiliki fanbase yang begitu besar di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.

Hingga saat ini, baik manga maupun anime-nya masih berlanjut dan belum terdapat tanda-tanda akan berakhir meski jumlahnya sudah mencapai ratusan. Bahkan di luar kisah utamanya, telah terbit sederet judul film stand-alone atau spin-off yang tak kalah sukses dari One Piece.

Setelah puluhan tahun tayang dengan ratusan chapter dan episode, One piece ternyata menyimpan berbagai fakta-fakta menarik yang tak banyak orang tahu. Simak daftar faktanya.

1. Waktu Tamat Sudah Dekat?
Pertama kali anime ini terbit pada tahun 1997. Selama 23 tahun ini, waralaba One piece sudah memiliki 18 musim anime, 14 film layar lebar, serta 12 episode spesial. Banyak yang bertanya-tanya: “Kapan ya komik ini tamat?”

Dalam sebuah wawancara, Eiichiro Oda mengungkapkan One piece sudah berjalan 80%. Artinya, tak lama lagi, kita akan mengetahui akhir petualangan kelompok bajak laut ini. Saat ini anime One piece sudah mencapai 1052 episode.

Banyak penggemar One piece memprediksi komik ini masih jauh dari kata tamat. Alasannya, dua tahun lalu pengarang One piece, Eiichiro Oda, mengungkapkan bahwa bagian sebelum New World (yang memakan lebih dari 60 buku) baru mencakup hanya setengah dari perjalanan Luffy dan kawan-kawan!!

Namun, awal tahun 2019 lalu, Oda justru memberi ‘bocoran’ bahwa akhir dari komik buatannya itu akan datang lebih cepat dari prediksi orang-orang.

2. Karakter One piece dan Public Figure Dunia
Nggak cuma terinspirasi dari para pelaut di dunia nyata, ternyata banyak dari karakter One piece yang memiliki wajah mirip dengan para public figure dunia. Mulai dari aktor, musisi, model, atlet, politikus, sampai aktivis, semuanya masuk dalam karakter One piece

Tidak ada batasan bagi Eiichiro Oda untuk menyulap mereka menjadi karakter One piece. Apakah kamu masih mengingat Enel? Karakter yang mengklaim dirinya sebagai Dewa Petir ini merupakan pemakan buat Goro-goro.

Buah iblis tipe Logia ini memberikannya kekuatan petir. Namun, kekuatan hebatnya ternyata bukan tandingan bagi Luffy. Nah, kamu tahu nggak kalau ternyata visual tokoh ini dibuat berdasarkan Eminem, rapper legendaris yang bernama asli Marshall Mathers. Mirip bukan? Nama Enel pun dicatut dari nama perusahaan pemasok listrik Italia.

3. Beberapa Pengisi Suaranya Sudah Tiada
Fakta menarik lainnya adalah, karena panjangnya komik dan anime yang satu ini, beberapa pengisi suara karakternya bahkan sudah ada yang tiada. Beberapa di antaranya adalah Kazuyuki Sogabe (Benn Beckman dan Silvers Rayleigh), Daisuke Gori (Jinbei, Dorry), Takeshi Aono (Mihawk), Takkou Ishimori (Sengoku), Ginzo Matsuo (Smoker), dan lain-lain.

4. Rencananya Hanya Akan Berjalan 5 Tahun
Sebenarnya, kontrak serialisasi One piece hanya 20 tahun. Namun, karena penciptaan Shichibukai (Tujuh Penguasa Lautan), ceritanya menjadi terus berkembang. Bahkan, sebenarnya anime ini harusnya hanya berumur lima tahun. Menurut Oda-sensei, One piece seharusnya bercerita tentang petualangan Luffy melawan Yonkou.

Komik ini seharusnya lebih ringan dan lucu. Namun, ketika ia mendapatkan ide tentang Shichibukai, pikirannya pun berkembang dengan liar. Meski begitu, Oda sama sekali tak menyesali keputusan dan perjalanannya ini.

Awalnya, Oda berencana untuk mengakhiri manga One piece dalam jangka waktu 5 tahun saja, tepatnya pada tahun 2002. Dia bahkan sudah menyiapkan ending cerita dari One piece. Namun seiring berjalannya waktu, Oda merasa perlu untuk mengembangkan ceritanya secara mendetail.

5. Kerja Sama Dengan Brand Fashion Populer
Selain kapten bajak laut, ternyata Luffy punya pekerjaan lain yaitu model majalah fashion. Luffy merupakan karakter manga pertama yang menjadi cover model majalah fashion. Pada Bulan Januari 2010, Luffy tampil di sampul depan majalah fashion pria Non-No.

Shinichi Mita merupakan stylist yang merancang tampilan keren Luffy di majalah ini. Luffy pun tetap menggunakan topi jerami andalannya. Karena populernya manga One piece ini, setiap dari karakternya pasti memiliki fans berat di dunia nyata. Artinya, karakter-karakter One piece punya value tinggi di mata publik. Hal ini yang menjadikan mereka role model yang pas untuk wadah promosi.

Salah satu brand fashion populer, Armani pun bahkan sempat mengajak One piece untuk berkolaborasi pada tahun 2009 silam, tepatnya untuk promosi film layar lebar bertajuk One piece: The Strong World.

Pada salah satu majalah edisi spesial, Luffy CS didesain dengan busana-busana kece dan kekinian milik Armani. Kerjasama keduanya terbukti sukses, mengingat Armani kembali menggandeng One piece untuk berkolaborasi sebagai wadah promo tahun 2012 silam dalam film bertajuk One piece Film Z.

6. Romance Dawn, Versi Prototype One Piece
Inilah fakta One piece yang jarang diketahui penggemarnya. Sebelum berkutat dengan One piece yang kita kenal sekarang, Eiichiro Oda sempat menggambar dua versi prototype One piece, berjudul Romance Dawn. Kemudian pada One piece versi akhir, Romance Dawn dijadikan judul bab pertama komiknya.

Dan yang namanya prototype dan produk akhir, tentu ada berbagai perbedaan kecil maupun besar. Meski buah Gomu Gomu sudah muncul di Romance Dawn, tidak pernah disebutkan bahwa buah tersebut merupakan Buah Iblis.

Alih-alih Shanks, pada Romance Dawn versi 2 Luffy memperoleh topi jeraminya dari sang kakek, Monkey D. Garp. Di kedua versi Romance Dawn ada dua karakter perempuan bernama Silk dan Anne, yang berpenampilan mirip dengan Nami.

7. Hanya Tiga Orang yang Tahu Akhir Kisah One Piece
Meski telah berjalan selama 23 tahun, akhir cerita manga ini sama sekali belum pernah bocor. Bahkan hanya ada tiga orang yang tahu bagaimana akhir kisah bajak laut ini, yaitu Eiichiro Oda, editornya dan seorang anak bernama Hinati Fujinami.

Hinati merupakan fans One piece yang menderita kanker paru-paru, dan permintaan terakhirnya adalah mengetahui akhir cerita One piece. Lembaga Make-A-Wish pun membantunya memenuhi permintaan tersebut. Oda-sensei mengunjungi rumah sakit Hinati dan menceritakan akhir kisah One piece secara tertutup.

8. Meraih Rekor Dunia!
Bukan Superman maupun komik superhero lainnya, rekor komik yang paling banyak dicetak sepanjang masa justru dipegang oleh One piece. Lebih tepatnya, Guinness World Records menganugerahkan rekor: serial komik yang paling banyak dicetak oleh seorang komikus tunggal tahun 2014 silam.

Pada Bulan Juni 2015, One piece mencatatkan rekor sebagai komik dengan cetakan terbanyak sepanjang masa dari gabungan 77 buku One piece yang sudah terjual sebanyak 320.866.000 kopi. Di mana angka ini tentunya akan terus bertambah, mengingat perjalanan One piece yang masih sangat panjang. (rdr/ist)

Exit mobile version