Artinya, “Semoga Allah memberikan pakaian-pakaian surga kepadamu, sehingga engkau tidak butuh kepada orang lain selama hidupmu,”
Mendengar doa dari wanita syarifah tersebut, Athiyah merasa sangat bahagia dan senang. Ia pun mempersilahkan wanita tersebut untuk pulang, kemudian ia masuk ke dalam rumahnya. Di dalam rumahnya ia berdzikir kepada Alah swt hingga larut malam, kemudian ia tidur.
Di saat Athiyah tidur, ia bermimpi melihat bidadari yang belum pernah ia lihat wanita yang lebih cantik darinya. Di tangan bidadari itu ada apel yang baunya mengharumkan langit dan bumi.
Buah apel itu dibelah kemudian diberikan kepada Athiyah, dari belahan apel itulah keluar pakaian surga yang tidak sebanding dengan dunia dan seisinya. Kemudian pakaian itu dikenakannya pada Athiyah, lalu bidadari itu duduk di pangkuannya. Lantas, ia bertanya kepada bidadari tersebut: “Siapakah kamu ini?”
“Aku adalah Asyura, istrimu di surga.” Jawab wanita tersebut. “Dengan amal apakah aku memperoleh kemuliaan ini?” Tanya Athiyah kepadanya. Kemudian ia menjawab: “Dengan seorang janda miskin dan anak-anak yatim yang kemarin engkau berbuat baik kepadanya.”
Di saat itulah kemudian Athiyah bin Khalaf terbangun dari tidurnya dan bau rumahnya sudah sangat harum. Ia sangat senang dan bahagia atas mimpi tersebut. Kemudian ia wudhu dan shalat dua rakaat sebagai bentuk syukur kepada Allah swt. Setelah selesai melakukan shalat sunnah, ia kemudian berdoa kepada Allah:
إِلَهِيْ إِنْ كَانَ مَنَامِيْ حَقًّا، وَهَذِهِ زَوْجَتِيْ فِي الْجَنَّةِ فَاقْبِضْنِيْ إِلَيْكَ. فَمَا اسْتَتَمَّ الْكَلَامَ حَتَّى عَجَّلَ اللهُ بِرُوْحِهِ إِلىَ دَارِ السَّلاَمِ
Artinya, “Wahai Tuhanku, jika mimpiku itu benar, dan bidadari dalam mimpiku itu adalah istriku di dalam surga, maka matikanlah aku saat ini juga untuk bertemu dengan-Mu.” Kemudian belum selesai doa itu dipanjatkan, Allah menyegerakan ruh Athiyah bin Khalaf ke surga Darussalam.”
Itulah kisah Athiyah bin Khalaf. Seorang pedagang kurma yang bangkrut, kemudian Allah masukkan ke dalam surga setelah kematiannya disebabkan bersedekah baju kepada anak yatim.
Semoga kisah ini bisa menginspirasi kita semua untuk semangat dalam menyantuni dan merawat anak yatim. (rdr/nu)