Radarsumbar.com
Selasa, 21 Maret 2023
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • Berita
  • EkBis
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Sumbar
    • Agam
    • Bukittinggi
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Mentawai
    • Padang
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Pasaman
    • Pasaman Barat
    • Payakumbuh
    • Pesisir Selatan
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Kabupaten Solok
    • Solok Kota
    • Solok Selatan
    • Tanah Datar
  • Lifestyle
  • Hiburan
  • Opini
  • HOME
  • Berita
  • EkBis
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Sumbar
    • Agam
    • Bukittinggi
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Mentawai
    • Padang
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Pasaman
    • Pasaman Barat
    • Payakumbuh
    • Pesisir Selatan
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Kabupaten Solok
    • Solok Kota
    • Solok Selatan
    • Tanah Datar
  • Lifestyle
  • Hiburan
  • Opini
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Radarsumbar.com
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • Berita
  • EkBis
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Sumbar
  • Lifestyle
  • Hiburan
  • Opini
Home Sumbar Padang

Mengintip Kesibukan Emak-emak di Padang ‘Malamang’ Jelang Ramadan

Sejumlah emak-emak di kawasan tersebut melakukan tradisi 'Malamang' atau memasak lemang dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1443 Hijriah.

Redaksi Redaksi
Kamis, 16/3/2023 | 19:31 WIB
Sejumlah emak-emak di RW 05, Kelurahan Padang Basi, Kecamatan Lubuk Kilangan melakukan tradisi 'Malamang' pada Kamis (16/3/2023) siang. (Foto: Dok. Istimewa)

Sejumlah emak-emak di RW 05, Kelurahan Padang Basi, Kecamatan Lubuk Kilangan melakukan tradisi 'Malamang' pada Kamis (16/3/2023) siang. (Foto: Dok. Istimewa)

ShareTweetSendShare

PADANG, RADARSUMBAR.COM – Ada aktivitas yang sedikit berbeda namun rutin setiap tahun yang dilakukan oleh sekelompok emak-emak di RW 05, Kelurahan Padang Besi, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Kamis (16/3/2023) siang, yakni malamang.

Sejumlah emak-emak di kawasan tersebut melakukan tradisi ‘Malamang’ atau memasak lemang dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1443 Hijriah.

Baca Juga

ASN Kemenag Padang Ditemukan Meninggal dalam Kamar Kos

Tak Ada Informasi Perubahan Titik Pemberhentian, Penumpang Trans Padang Koridor 6 Kecewa

“Malamang ini adalah salah satu tradisi di masyarakat kita dalam rangka menyambut bulan suci Ramadan 1444 Hijriah, maka diadakan kegiatan malamang. Ini inisiatif dari warga,” kata Ketua RW 05 Padang Besi, Zulfi Azwar.

Zulfi menjelaskan, Lamang yang dibikin tersebut dibagikan ke warga dan dinikmati bersama-sama. “Sebagaimana ungkapan, samo-samo kito mamakan saketek surang (sama-sama kita menikmati makanan meskipun tak banyak).”

“Yang penting tradisi malamang tetap kami laksanakan setiap tahun (saat) menyambut bulan suci Ramadan (1444 Hijriah),” katanya.

Zulfi mengatakan, tradisi malamang merupakan kegiatan yang sudah turun-temurun dilaksanakan sejak dahulu kala. “Kenapa malamang? Karena ini tradisi nenek moyang, ada juga namanya marandang (memasak rendang),” katanya.

Tujuan lain dari kegiatan tersebut, katanya, adalah untuk silaturahmi, karena dalam tradisi malamang tersebut warga juga menghadirkan para stakeholders di Padang Basi.

Sebagaimana diketahui, Malamang biasanya dilakukan secara bersama-sama dengan para tetangga, mulai dari penyiapan bahan lamang, persiapan api unggun, mencari bambu, menjaga api agar tetap menyala saat pembakaran lemang, hingga lemang siap dimakan atau dihidangkan.

Tradisi ini dipercaya masyarakat Minang dapat menjaga silaturahmi, dan memupuk jiwa gotong royong.

Lamang atau Lemang tidak hanya menjadi makanan yang disajikan untuk menyambut kedatangan kerabat saat lebaran, namun juga untuk Manjalang Mintuo (hantaran untuk mertua) dari menantu perempuan.

bahan-bahan yang diperlukan dalam memasak lemang diantaranya bambu khusus untuk lemang, daun pisang bagian pucuk, santan, beras ketan, dan pisang.

Bambu kemudian dibersihkan dan dilapisi daun pisang yang dimasukkan ke dalam bambu. Sementara santan yang sudah diperas baru dimasukkan setelah beras ketan.

Agar tidak hangus, api yang digunakan tidak terlalu besar. Di saat beras ketan dan santan mulai mendidih di dalam bambu, lemang dimasak dengan api kecil atau bara api sambil menunggu matang.

Proses selanjutnya yakni, membalikkan bambu agar lemang matang secara keseluruhan yang memakan waktu hingga empat jam lamanya.

Lemang yang dibuat bisa bervariasi, diantaranya menggunakan beras ketan biasa biasa, beras ketan hitam, dan bisa dicampurkan dengan pisang. (rdr-008)

Tag: malamangPadangTradisi

Baca Juga

Ilustrasi korban meninggal dunia. (net)

ASN Kemenag Padang Ditemukan Meninggal dalam Kamar Kos

Selasa, 21/3/2023 | 16:31 WIB
Tak Ada Informasi Perubahan Titik Pemberhentian, Penumpang Trans Padang Koridor 6 Kecewa

Tak Ada Informasi Perubahan Titik Pemberhentian, Penumpang Trans Padang Koridor 6 Kecewa

Selasa, 21/3/2023 | 15:30 WIB
Kuliah Umum di Unand, Pimpinan BPK RI Ini Minta Mahasiswa Belajar dari Buya Hamka dan Hatta

Kuliah Umum di Unand, Pimpinan BPK RI Ini Minta Mahasiswa Belajar dari Buya Hamka dan Hatta

Selasa, 21/3/2023 | 12:30 WIB
Satu Unit Mobil Terbakar di Sitinjau Lauik, Diduga Ini Penyebabnya

Satu Unit Mobil Terbakar di Sitinjau Lauik, Diduga Ini Penyebabnya

Selasa, 21/3/2023 | 11:00 WIB
Selanjutnya
Pendaftar Calon Komisioner KPU Kabupaten dan Kota di Sumbar berbondong-bondong menyerahkan proses administrasi pendaftaran ke panitia seleksi. (Foto: Dok. Istimewa)

Deadline, Pendaftar Calon Komisioner KPU Kabupaten dan Kota Ramai Peminat

Kapolda Sumbar Irjen Pol Suharyono saat berkunjung ke Mapolres Dharmasraya. (Dok. Bidhumas)

Kapolda Sumbar Ingin Anggotanya Amar Makruf Nahi Mungkar

https://pdf.ac/2fxDrB https://pdf.ac/2fxDrB https://pdf.ac/2fxDrB

BERITA POPULER

  • Belasan Motor Curian Diamankan di Solok Selatan, Masyarakat Diminta Cek ke Polresta Padang

    Belasan Motor Curian Diamankan di Solok Selatan, Masyarakat Diminta Cek ke Polresta Padang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Wah! Ada 73 Titik Lubang Jepang dan Benteng Ditemukan di Padang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Lama Kosong, Aspidsus Kejati Sumbar Akhirnya Diisi Sosok Ini

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Heboh Kabar Pulang Basamo dengan 500 Bus, Begini Penjelasan Ikatan Keluarga Minang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tak Ada Informasi Perubahan Titik Pemberhentian, Penumpang Trans Padang Koridor 6 Kecewa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Besok, Jamaah Tarekat Naqsabandiyah di Sumbar Sudah Puasa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Atasi Stunting, Pemko Pariaman Kolaborasi dengan Pemerintah Desa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Nunggak Pajak selama Tujuh Tahun, Ditlantas Polda Sumbar Hapuskan Data Kendaraan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Cerita Polisi di Padang Gunakan Uang Pribadi Atasi Stunting: Saya Ingin Mereka jadi Orang Sukses

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tabrakkan Mobil saat Hendak Ditangkap, Tiga Pengedar Narkoba Ditembak Petugas BNNP Sumbar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Radarsumbar.com

Radarsumbar.com © 2023

Laman

  • Index
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber

Follow

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • HOME
  • Berita
  • EkBis
  • Pendidikan
  • Teknologi
  • Olahraga
  • Sumbar
    • Agam
    • Bukittinggi
    • Dharmasraya
    • Limapuluh Kota
    • Mentawai
    • Padang
    • Padang Panjang
    • Padang Pariaman
    • Pariaman
    • Pasaman
    • Pasaman Barat
    • Payakumbuh
    • Pesisir Selatan
    • Sawahlunto
    • Sijunjung
    • Kabupaten Solok
    • Solok Kota
    • Solok Selatan
    • Tanah Datar
  • Lifestyle
  • Hiburan
  • Opini

Radarsumbar.com © 2023