PADANG, RADARSUMBAR.COM – Penasehat Semen Padang FC, Andre Rosiade menyebut akan melakukan segala upaya agar tim kebanggaan Urang Awak yang sudah dipastikan berlaga di Liga 1 bisa meraih prestasi maksimal musim depan.
Namun, Andre menyayangkan ada sejumlah permasalahan yang saat ini masih menaungi klub yang bermarkas di PT Semen Padang itu. Yakni, masalah pengelolaan stadion yang belum selesai.
Dia menyebut, saat ini, Stadion Agus Salim Kota Padang tidak akan lolos verifikasi dari PT. Liga Indonesia Baru (LIB) untuk menghadapi Liga 1 musim depan. Pasalnya, masih banyak bagian dari stadion yang harus direnovasi penuh.
“Saya minta kepada seluruh pendukung Semen Padang FC, mari kita berdoa di bulan suci Ramadan ini agar ada peluang kita bisa melakukan renovasi Stadion Haji Agus Salim,” kata Andre di akun instagram pribadinya, Jumat pagi.
Dia menambahkan, jika permasalahan itu belum kunjung teratasi, tim Kabau Sirah harus bersiap-siap menjadi tim musafir musim depan. “Tentunya kita berharapa hal ini tidak akan terjadi,” paparnya.
Sementara itu, untuk pemain, dirinya dan manajemen Semen Padang FC juga sudah melakukan pembicaraan. Jadi, kata Andre, tim Kabau Sirah tidak hanya tim yang numpang lewat di musim depan.
“Insha Allah, kita akan wujudkan keinginan suporter untuk mendapatkan pemain berkualitas. Sehingga, tim kita bisa diperhitungkan nanti di Liga 1,” papar Andre.
Sebelumnya, Manajer Semen Padang FC, Win Bernadino kepada Radarsumbar, Kamis (14/3/2024) mengatakan, saat ini tim Kabau Sirah memang ditempatkan dalam kondisi sulit. Salah satunya adalah masalah stadion yang nanti jadi kandang.
“Sepertinya kemungkinan besar di putaran 1 Liga 1 nanti kita main di luar home base kalau renovasi Stadion GOR Haji Agus Salim Padang belum selesai.”
“Saat ini rencana akan ada pertemuan dengan Pemprov terkait hak kelola GHAS, mudah-mudahan dapat titik temunya,” kata Win.
Dia menyebut, manajemen tim masih mengusahakan agar tim kebanggaan masyarakat Sumbar ini masih bisa bermain di Sumatera Barat (Sumbar), dan sebaiknya di Kota Padang.
“Makanya, nanti pembicaraan kita dengan Pemprov Sumbar ini semoga dapat jalan yang baik. Jadi, tim kita bisa tetap bermain di Padang atau minimal di Padang Pariaman karena ada Stadion Utama Sumbar ya disana,” jelas Win. (rdr)