PADANG, RADARSUMBAR.COM – Semen Padang FC (SPFC) dipastikan akan melewatkan tiga laga kandang awal Liga 1 musim 2024/2025 diluar homebase, Stadion GOR Haji Agus Salim (GHAS) Padang. Namun, tim Kabau Sirah disebut akan bermarkas di Stadion PTIK, Jakarta.
Keputusan itu diambil usai Semen Padang FC disanksi PSSI terkait kericuhan suporter pada laga leg kedua final Liga 2 2023-2024 yang mempertemukan Semen Padang vs PSBS Biak beberapa waktu lalu.
“Kita pada tiga laga kandang (home) awal akan musafir dulu, karena kita disanksi 3 laga kandang dilarang menyelenggarakan pertandingan dengan penonton. Itu didapatkan usai kerusuhan final dulu,” kata CEO SPFC, Win Bernadino beberapa waktu lalu.
Diambilnya Stadion PTIK Jakarta untuk home juga didasari Stadion Haji Agus Salim yang saat ini tengah direnovasi. Sementara, PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan memulai Liga 1 musim depan pada 9 Agustus 2024.
“Alasan kita bermarkas di Jakarta juga disebabkan Stadion Haji Agus Salim saat ini sedang renovasi. Diperkirakan pada awal Liga 1 masih penyelesaian tahap renovasi. Jadi pada laga awal liga, kita kemungkinan tetap berada di Jakarta,” jelasnya.
Sementara itu, bek baru Semen Padang FC, Miftah Anwar Sani menanggapi hal tersebut dengan santai. Dia menyebut, tak ada kendala berarti dengan menjadi tim musafir di tiga laga awal tersebut.