JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Indonesia tengah bersiap menjadi tuan rumah World Superbike (WSBK) Mandalika 2021 di Nusa Tenggara Barat (NTB). Seri ke-13 sekaligus penutup musim 2021 ini akan digelar di Sirkuit Mandalika pada 20-21 November 2021.
Sayangnya, jelang balapan tersebut kelakuan norak panitia lokal Mandalika Gran Prix Association (MGPA) terungkap. Ada salah seorang karyawan yang mengotak-atik motor milik pembalap. Terlihat, seorang panitia membuka kotak motor Ducati milik pembalap Michael Rinaldi. Hal ini sebenarnya hanya boleh dilakukan oleh petugas bea cukai dan tim untuk mencegah spionase dan manipulasi industri.
Tingkah memalukan ini bocor ke media Swiss, Speedweek.com. Kejadian ini diakui sendiri oleh Direktur Eksekutif SBK Gregorio Lavilla yang menyampaikan permintaan maaf kepada kubu asal Bologna, Italia, tersebut.
“Kami sangat meminta maaf, insiden ini di luar kendali kami. Karyawan bersangkutan telah dipecat,” tutur Lavilla kepada Speedweek.com. Speedweek juga melaporkan bahwa bos Ducati Paolo Ciabatti kecewa berat dengan kejadian ini. Bahkan, media tersebut menulis bahwa insiden semacam ini hanya terjadi di negara dunia ketiga terjadi lebih dari 40 tahun lalu.
Sejauh ini, media yang sama juga mengutarakan bahwa terbuka kemungkinan ada boks-boks kargo lain yang telah dibuka secara ilegal. (viva.co.id)