Ditambahkan Win, renovasi terhadap Stadion GHAS pun tentu akan menjadi prioritas utama saat ini. Banyak perbaikan yang harus dilakukan oleh Semen Padang FC dan memakan biaya yang lumayan tinggi.
“Bisa dibilang, untuk renovasi saja itu akan memakan biaya hingga Rp1 miliar. Yang terbesar itu adalah biaya untuk lapangan, kemudian bench, termasuk juga kebersihannya,” tutur Win.
PT LIB, kata Win, memberikan deadline pengajuan hingga 5 Juli 2022 mendatang. Artinya, renovasi stadion yang memakan biaya hingga Rp1 miliar itu harus selesai menjelang jadwal terakhir pengajuan kandang dari PT LIB dan panpel Liga 2.
“Semoga kita bisa mengusahakan renovasi stadion secepatnya. Memang banyak yang harus dibenahi, tapi kita berupaya agar Tim Kabau Sirah bisa berlaga lagi di Stadion GHAS,” tutupnya. (rdr)