PADANG, RADARSUMBAR.COM – Belum adanya kepastian kapan Liga 2 2022 akan digelar, tim pelatih Semen Padang FC memutuskan untuk meliburkan seluruh pemainnya. Sembari libur, para pemain dilarang untuk menjajal kompetisi tarkam.
Keputusan itu diambil sembari menunggu keputusan resmi dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengenai jadwal pasti liga bergulir pasca tragedi memilukan di Kanjuruhan, Malang.
Hasil diskusi tim pelatih memberikan libur seminggu lebih kepada tim. Namun, keputusan itu bisa berubah jikalau sewaktu-waktu ada keputusan terbaru dari PSSI dan PT LIB.
Hal itu disampaikan langsung oleh pelatih kepala tim Kabau Sirah, Delfiadri usai latihan tim sore ini, Jumat (14/10/2022) di Training Ground Semen Padang FC, Indarung.
“Setelah kita berbicara dengan manajemen dan kesepakatan kita bersama seluruh tim pelatih memberikan libur kepada seluruh pemain selama sembilan hari, terhitung mulai esok sampai tanggal 23 Oktober nanti,” ujarnya.
“Libur kita berikan karena belum adanya kepastian liga. Tapi, kita sudah berkomitmen dengan seluruh pelatih, pemain dan offcial tim jika sewaktu-waktu informasi liga segera bergulir, maka libur juga bisa jadi dipercepat untuk kembali mempersiapkan tim,” tambahnya.
Delfiadri juga mewanti-wanti kepada seluruh pemain yang pulang kampung untuk bisa menjaga kondisi fisiknya. Selain itu seluruh pemain juga dilarang untuk mengikuti pertandingan lain selama libur.
“Kita ingatkan kepada pemain yang pulang, liburan kita bukan liburan anak band, tapi liburan seorang atlit sepakbola. Jadi kita harapkan semua pemain juga latihan selama libur dan menjaga kondisi fisiknya,” sebutnya.
“Kita juga melarang keras pemain untuk mengikuti pertandingan seperti tarkam selama libur. Jika ada pemain yang ketahuan makanya tim pelatih sudah menyiapkan sanksi berat.”
“Terakhir kita ucapkan selamat libur dan salam hangat untuk keluarga dari tim Semen Padang FC,” tutup Delfiadri. (rdr)