PADANG, RADARSUMBAR.COM – Turnamen Futsal Rachmad Wijaya Cup 2023 yang berlangsung di Lapangan Tata Futsal, Kelurahan Rawang, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang resmi dibuka. Turnamen tersebut diharapkan dapat memberikan nilai positif bagi generasi muda, dan merangkulnya untuk belajar menjunjung nilai sportivitas dalam bertanding.
Hal itu diungkapkan oleh Rachmad Wijaya, putra asli Rawang Padang Selatan yang juga calon anggota DPRD Kota Padang dari Dapil Padang V (Padang Selatan dan Padang Timur saat membuka turnamen, Sabtu (16/9/2023). Kader Partai Gerindra itu begitu bersemangat menggelorakan olahraga, termasuk futsal. Dia juga telah mendirikan banyak kelompok senam ibu-ibu di dua kecamatan itu.
“Tujuan utama dari acara Rachmad Wijaya Cup ini adalah untuk mengajak anak muda untuk menjunjung sportivitas dan persaudaraan. Karena olahraga ini adalah alat pemersatu terutama anak-anak muda. Dengan acara seperti ini, biar kita bawa generasi muda untuk kegiatan yang lebih positif,” ungkap Rachmad yang juga Wakil Sekretaris DPD Gerindra Sumbar ini.
Sebagai salah satu olahraga yang cukup digemari di kalangan muda ini, Rachmad Wijaya mengatakan bahwa acara ini akan terus dilaksanakan setiap tahunnya. Kalau bisa, dan pendanaan mengizinkan akan dilaksanakan dua kali dalam setahun. “Turnamen ini berlangsung dua hari, yakni Sabtu dan Minggu, dengan 14 tim yang akan saling beradu skill di lapangan,” ungkapnya.
Soal hadiah bagi pemenang, dia menyebut bahwa juara I, berhak membawa pulang Rp3 juta dan trofi, juara II, mendapatkan hadiah Rp2 juta ditambah trofi, serta juara III Rp1 juta dan trofi. “Selain itu, juga ada hadiah bagi pemain terbaik/MVP, kiper terbaik, top skorer dan supporter terbaik, yang masing-masing memperoleh hadiah Rp250 ribu,” katanya.
Dengan terselenggaranya acara Turnamen Futsal Rachmad Wijaya Cup 2023 ini, dia mengharapkan agar dapat menjadi suatu panggung bagi pemain-pemain muda yang memiliki bakat untuk bertanding, dengan begitu dapat sebagai fondasi baginya untuk bertanding di tingkat yang lebih tinggi lagi.
“Pemain-pemain yang bermain cantik di tengah lapangan, setelah acara ini usai, akan dilebur menjadi satu tim yang kokoh dan solid sehingga dapat mewakili Kota Padang pada laga dengan skala yang lebih tinggi lagi,” katanya.
Ketua Pelaksana Acara, Ristin mengungkapkan berbagai persiapan telah dilakukan hingga terselenggaranya acara ini yang mempertemukan tim se Kecamatan Padang Timur dan Kecamatan Padang Selatan. “Kita mengambil tim-tim dari dua kecamatan yakni Padang Timur dan Padang Selatan, dengan kelompok umur berkisar antara 17 hingga 23 tahun, yang bertujuan untuk menggaet para generasi muda untuk lebih produktif di era sekarang ini,” ungkap Ristin.
Selain itu, katanya, pemain yang bertanding pada turnamen itu juga diikuti oleh mantan-mantan pemain liga futsal Indonesia, serta pemain profesional di Sumbar yang turut ambil andil dalam pertandingan itu. (rdr)