Pusat Latihan Sepakbola Nasional Dibangun di IKN

Presiden meyakini fasilitas ini akan berperan penting dalam kemajuan persepakbolaan nasional.

Presiden Jokowi meresmikan Training Center National Pertama di Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Jumat (22/9/2023) siang. (Foto: Dok. BPMI Setpres)

Presiden Jokowi meresmikan Training Center National Pertama di Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Jumat (22/9/2023) siang. (Foto: Dok. BPMI Setpres)

PENAJAM, RADARSUMBAR.COM – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan pusat pelatihan sepak bola nasional atau National Training Center di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (22/9/2023).

Adanya pembangunan fasilitas tersebut, maka Indonesia akan memiliki pusat pelatihan sepak bola nasional yang pertama, sehingga memudahkan para atlet melakukan latihan dengan terpusat dan terintegrasi.

Indonesia sebenarnya telah memiliki banyak stadion bertaraf internasional di berbagai kota di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, hingga di Papua.

“Kita sudah miliki stadion bertaraf internasional tapi belum memiliki tempat latihan yang terpusat dan terintegrasi, sehingga timnas kalau latihan pindah-pindah. Oleh sebab itu, alhamdulillah pada pagi hari ini akan kita groundbreaking National Training Center untuk sepak bola Indonesia,” kata Presiden.

Pusat pelatihan yang dibangun di atas lahan seluas 34,5 hektare ini nantinya akan dilengkapi dengan delapan lapangan dan fasilitas-fasilitas pendukung lainnya yang terintegrasi dengan pembangunan IKN.

“Pusat pelatihan ini akan dilengkapi dengan asrama juga dengan lingkungan yang tadi kita lihat di gambar sangat indah dan sangat cantik, sehingga kita harapkan nanti yang training di sini betah. Dan, jauh dari keramaian, tidak seperti Jakarta, pagi latihan, malamnya enggak latihan, kalau di Jakarta. Kalau di sini ndak, kalau malam tetap latihan,” katanya.

Tempat tersebut, lanjut Presiden, nantinya tidak hanya digunakan sebagai pusat pelatihan saja, tetapi juga menjadi pusat inovasi pengembangan sepak bola Indonesia yang memfasilitasi riset serta pengujian teknologi terbaru dalam olahraga sepak bola.

Karena itu, Presiden meyakini fasilitas ini akan berperan penting dalam kemajuan persepakbolaan nasional.

“Saya yakin sepak bola Indonesia dengan adanya National Training Center ini, jika didukung manajemen yang baik, sarana dan prasarana yang memadai, serta kecintaan besar masyarakat Indonesia terhadap sepak bola, saya yakin, saya optimis akan mampu membawa dan menyaksikan Garuda kita, timnas kita, tidak hanya juara di Asia Tenggara tetapi akan segera mendunia,” ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara juga memberikan apresiasi kepada dukungan FIFA yang telah memberikan dukungan pendanaan sebesar Rp85,6 miliar.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada FIFA atas kepercayaan dan dukungan yang diberikan dengan memberikan pendanaan FIFA Forward yang terbesar di Asia Tenggara sebesar, tadi sudah disampaikan, Rp85,6 miliar kepada PSSI Indonesia,” kata Jokowi.

Presiden Jokowi berharap dengan dana yang ada, pembangunan pusat pelatihan sepak bola ini dapat segera diselesaikan.

“Dukungan pemerintah juga tidak kecil, yaitu sebesar Rp95 miliar, yang sudah disetujui oleh Menteri Keuangan, nanti kalau kurang ditambahi lagi. Sehingga barang ini, National Training Center untuk sepak bola ini, segera bisa diselesaikan,” tuturnya. (rdr/ip)

Exit mobile version